Berdasarkan laporan APNews.com, pemerintah Wuhan juga sedang membangun rumah sakit yang memuat 1.000 ranjang untuk menampung korban virus Corona.
Rumah sakit ini akan memiliki fasilitas yang sama seperti yang dibangun di Beijing selama epidemi SARS.
Baca Juga: Beredar Foto Lucinta Luna yang Membuat Netizen Menyebutnya Pria: Gini Dong Keliatan Laki
Rumah sakit tersebut didirikan di atas tanah seluas 25 ribu meter persegi.
Pembangunan rumah sakit ini dijadwalkan akan rampung pada 3 Februari mendatang.
Kemudian semua pertunjukan budaya termasuk pameran kuil tradisional yang diadakan untuk merayakan Tahun Baru Imlek, dibatalkan tanpa batas waktu.
Sejauh ini, virus corona dilaporkan telah menginfeksi sekitar 830 orang.
Sebanyak 26 jiwa telah tewas akibat virus ini, termasuk dua kematian pertama di Hubei.
Baca Juga: Anggota Dewan Ini Ngamuk-ngamuk Gegara Disuguhi Sarapan Ubi Goreng, Begini Kronologinya!
Komisi kesehatan Hebei mengatakan seorang pria berusia 80 tahun meninggal setelah kembali dari kunjungan dua bulan di Wuhan untuk menemui kerabat.
Namun pemerintah setempat tidak memberikan rincian mengenai penyebab kematian pria tersebut.
Penyebaran virus ini telah menimbulkan kekhawatiran karena memiliki kemiripan dengan sindrom pernapasan akut (SARS) yang menewaskan ratusan jiwa di Tiongkok.
(*)