Find Us On Social Media :

Kisruh Penebangan Pohon di Monas: Kenali Teuku Markam, Sosok Kaya Raya yang Sumbang 28 Kg Emas untuk Monas Namun Hidupnya Berujung Tragis hingga Dijebloskan ke Penjara

By Intisari Online, Minggu, 26 Januari 2020 | 09:58 WIB

Teuku Markam

Intisari-Online.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sedang merevitalisasi kawasan Monas, Jakarta Pusat.

Rencananya, revitalisasi dikerjakan selama tiga tahun, yakni 2019-2021.

Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Suzi Marsitawati mengatakan, ada sekitar 80 pohon yang ditebang demi revitalisasi sisi selatan Monas dan akan dipindahkan.

Jumlah pohon ini berbeda dengan yang disebutkan oleh Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah.

Baca Juga: Utangnya Rp3.500 Triliun Ternyata Malaysia Memiliki Peluang Kebangkrutan Lebih Tinggi Ketimbang Indonesia yang Berutang Rp5.000 Triliun, Ini Alasannya

Saefullah sebelumnya menyebut ada 85 pohon yang dipindahkan.

Suzi berujar, pohon-pohon itu akan dipindahkan atau ditanam kembali di sisi selatan juga, tepatnya di kanan dan kiri area yang direvitalisasi.

Menurut dia, penanaman kembali pohon-pohon di sisi selatan sesuai dengan hasil sayembara desain revitalisasi Monas.

"Dalam sayembara pun, memindahkan pohon itu nantinya akan di sektor selatan."

Halaman selanjutnya...