Find Us On Social Media :

Kemaluan Bayi Berusia 16 Bulan Bersimbah Darah, Seorang Paman Diduga Tega Mencabuli Ponakannya Karena Geram Mendengar Sang Bocah Tak Henti Menangis

By Novia, Senin, 3 Februari 2020 | 14:51 WIB

Ilustrasi

Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti

Grid.ID - Baru-baru ini, masyarakat tengah dihebohkan dengan kasus pencabulan bayi berusia 16 bulan.

Mulanya sang ibu panik menyaksikan kemaluan buah hatinya bersimbah darah.

Sementara itu paman dari bocah tersebut diduga kuat menjadi dalang dibalik tindak kekerasan dan pencabulan pada bayi tersebut.

Baca Juga: Rumah Tangganya Pernah Hampir Diambang Perceraian, Istri Pelawak Kondang Ini Sampai Nekat Bunuh Diri, Denny Cagur: Sakit Iya Mati Kaga!

Melansir dari WartaKota, pada Senin (3/2/2020) kejadian ini telah dilaporkan pada Senin (13/1/2020) lalu.

Kini, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya, Ato Rianto menyampaikan hingga saat ini kasus masih dalam pengusutan.

Ato menyampaikan, mulanya ibu korban merasa sangat terkejut menemukan kemaluan anaknya yang berdarah-darah.

"Setelah beres-beres barang, ibu korban bermaksud menggendong korban, Tapi ternyata korban justru menangis dan dari kemaluannya mengeluarkan darah," ujar Ato.

Baca Juga: Mantap Tinggalkan Pakaian Seksinya Hingga Gagal Nikah, Penyanyi Cantik Ini Kini Mantap Putuskan Berhijab Usai Alami Perjalanan Spiritual

Sang ibu yang terkejut akhirnya membawa anaknya ke klinik warga setempat.

Namun, ternyata darah tersebut mengalir dari kemaluan sang bayi.

Korban akhirnya dirujuk untuk dibawa ke RSU SMC Singaparna agar mendapat perawatan sekaligus visum.

"Melihat kronologis yang ada, warga menduga kuat pelaku adalah kakak ipar korban. Usianya sekitar 35 tahun. Saat ini diamankan pihak keluarga untuk menghindari aksi main hakim sendiri," ujar Ato Rinanto.

Baca Juga: Kenakan Gaun Bekas dan Sepatu Emas Berharga Fantastis, Kate Middleton Tampil bak Putri Negeri Dongeng di BAFTA 2020

Sementara itu melansir dari Tribun Jabar, kejadian ini berlangsung di kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya.

Usut punya usut, pelaku yang diduga adalah pamannya sendiri ini telah berhasil diamankan.

Sang paman yang berinisial O (35) kini telah ditahan di sel Mapolres Tasikmalaya Kota, setelah mengakui perbuatannya.

"Tersangka O telah diamankan dan mengakui perbuatannya," kata Kasatreskrim, AKP Dadang Soediantoro, Minggu (2/2/2020).

Baca Juga: Selebgram Cantik Ini Tiba-tiba Kangen Ayahnya usai Dengar Nama Lucinta Luna Hingga Enggan Minta Maaf: Cowok Tuh Egonya Lebih Tinggi

Menurut Kasatreskrim, ibu korban dan tersangka dikabarkan hidup seatap di sebuah rumah yang sempit.

Kepada polisi, O mengaku geram dengan sang bocah yang kerap menangis.

"Rupanya tersangka sering dibuat kesal oleh tangisan korban," ujar Dadang.

Sang paman mengaku tega melakukan tindak kekerasan saat ibu dari bayi tersebut melakukan aktivitas.

"Ketika kedua orangtua korban tengah beres-beres, tersangka masuk kamar dan memukul korban serta jari tangannya dimasukkan ke dalam kemaluan korban hingga berdarah," ujarnya.

Kini bocah berusia 16 bulan itu kini dikabarkan dalam kondisi yang memprihatinkan.

Sementara itu pelaku bakal dikenai pasal 82 dan atau 80 UU nomor 17 tahun 2016 tentang perlindungan anak dengan acaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

(*)