Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita
Grid.ID- Seorang apoteker muda di Wuhan, Tiongkok meninggal dunia setelah pingsan karena kelelahan bekerja.
Staf medis yang diidentifikasikan bernama Song Yungjie ini ditemukan sudah tak bernyawa di asramanya oleh rekan-rekannya.
Diwartakan World of Buzz, Selasa (4/1/2020), pria berusia 28 tahun ini adalah wakil pimpinan kelompok farmasi di sebuah pusat kesehatan di Henshang.
Ia juga ikut berjuang mencegah penyebaran virus corona lebih luas.
Song telah bekerja di pusat kesehatan sejak April 2016.
Ia bergabung dengan tim staf medis yang akan ditempatkan di Yuelin Expressway.
Song ingin melakukan pekerjaannya sebaik mungkin dalam penanganan penyebaran virus corona.
Keinginannya itu membuatnya bersikeras untuk bekerja setiap hari, mulai dari 25 Januari lalu.
Dalam timnya, dia bertanggung jawab atas distribusi pasokan medis ke rekan-rekannya.
Ia bekerja keras selama 10 hari dan 9 malam selama negaranya sedang berjuang melawan virus corona.
Pada Senin (3/1/2020) lalu, ia akhirnya menyelesaikan jadwal kerjanya pada pukul 00.00 pagi waktu setempat.
Ia lanjut pulang ke asrama untuk beristirahat sejenak.
Namun ketika dikunjungi oleh rekan-rekannya di asrama, Song sudah tak bernyawa.
Song diyakini meninggal karena serangan jantung akibat terlalu banyak bekerja.
Pihak kepolisian setempat saat ini masih menyelediki kasus kematian Song lebih lanjut.
Baca Juga: Perang Dingin Setelah Duo Ratu Bubar, Maia Estianty Akhirnya Sebut Nama Mulan Jameela di Panggung Indonesian Idol: Mulan Kwok, Nama Aslinya Wulansari, Sekarang Mulan Jameela! Puas? Sementara itu, jumlah korban jiwa akibat virus corona kian bertambah.
Hingga Selasa (4/2/2020), terdapat 426 orang meninggal akibat virus ini.
Kemudian jumlah korban yang terinfeksi secara global terhitung mencapai 20 ribu orang. (*)