Pemilik kolam pun kaget ketika yang dilihatnya saat itu adalah sesosok mayat yang sudah mengambang dan dikerumuni lele.
Pemilik kolam pun langsung berlari melaporkan temuannya itu ke ketua RT ke pihak yang berwajib.
Jasad Pian pun langsung dievakuasi setibanya tim Inafis Polres Tasikmalaya Kota, tim BPBD Kota Tasikmalaya, dan Polsek Mangkubumi.
Jasad Pian kemudian divisum di kamar mayat RSUD dr Soekardjo oleh dokter dan Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota.
Selain itu, polisi juga menemukan sebuah tas selempang warna hitam yang bersi sebuah senter, linggis kecil, golok, tang, dan sarung di samping jasad Pian.
Hingga saat ini, polisi masih akan terus menyelidiki penyebab kematian korban.
Penemuan jasad Pian sendiri akan menambah panjang tugas kepolisian Tasikmlaya.
Setelah sebelumnya jasad siswi SMPN 6 Tasikmalaya ditemukan tewas di gorong-gorong depan sekolah.
Melansir dari Tribunnews.com, penyebab kematian siswi SMP bernama Delis Sulistina (13) ini sendiri pun masih belum diketahui.
Baca Juga: Ditemukan Jasad Wanita di Tepi Waduk, Kondisinya Tanpa Pakaian dan Hartanya Pun Raib
Pihak kepolisian Tasikmalaya Kota masih terus berupaya mendalami kasus ini dan menunggu petunjuk selanjutnya dari hasil autopsi.
"Kami masih terus berupaya mendalami kasusnya, sambil menunggu hasil autopsi," kata Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Anom Karibianto.
Namun sejumlah bukti sudah dihimpun begitu juga dengan 9 saksi yang sudah dimintai keterangan.
(*)