Melansir msn.com, Perdana Menteri Thailand mengatakan pada para wartawan perihal alasan Jakrapanth sebelum ditembak mati.
"Itu adalah konflik pribadi ... menyangkut kesepakatan rumah," ujar Perdana Menteri Prayuth Chan-ocha pada wartawan hari Minggu (9/2/2020) kemarin.
Diketahui, Jakrapanth kehilangan kesepakatan properti yang bersangkutan dengan kerabat komandannya. Pria 32 tahun itu juga sempat memposting kecaman di Facebook sebelum melakukan serangan.
Namun sayangnya, Facebook memutuskan untuk menutup akun Jakrapanth.
(*)