Grid.ID – Anak penyanyi Karen Pooroe, Zefania Carina Claproth, tewas setelah terjatuh dari lantai 6 apartemen.
Zefania dikabarkan bermain di balkon apartemen pada malam hari, dengan kondisi hujan, tak ada yang menjaga dan terjatuh.
Sebelum meninggal dunia, Zefania diasuh oleh ayahnya, Arya Satria Claproth.
Saat itu Karen dan Arya memang tengah dalam pertengkaran rumah tangga dan diduga menerima KDRT.
Baca Juga: Kuasa Hukum Arya Satria Claproth Sebut Kliennya Terpukul atas Meninggalnya Sang Anak, Zefania Carina
Selama beberapa bulan Zefania terpisah dari ibunya karena ikut tinggal bersama ayahnya yang diduga satu apartemen dengan artis Marshanda.
Sebelum kejadian nahas itu, ternyata Zefania sempat menjadi penolong saat Karen menerima kekerasan dari Arya.
“Tanggal 8 September itu suami meninggalkan saya bersama dengan anak pergi dari rumah.”
“Sebelumnya dilakukan tindak KDRT dirobek baju saya dari badan. Saya diduduki saya dibekep sampe saya hampir putus napas,” Karen Pooroe menceritakan KDRT yang diduga dilakukan Arya, dikutip dari unggahan Youtube Trans TV berjudul P3H - Karen Pooroe, Terkait Dugaan Perselingkuhan Suaminya Dengan Marshanda (28/11/19) PART1.
Hampir kehabisan napas, Karen akhirnya ditolong oleh putri kecilnya, Zefania.
Zefania yang masih berusia 6 tahun saat itu memohon pada Arya agar melepaskan ibunya.
“Anak saya yang turun selamatin saya ‘please don’t do that to mamy’,” cerita Karen.
Karen melihat putrinya saat itu nampak ketakutan.
“Dia (Arya) berhenti menduduki dan menyekap saya tapi dia panggil anak saya ke bawah.”
“Dia maki saya depan anak saya, mukul juga di depan anak saya, sampai anak saya jadi ketakutan,” tutur Karen.
Baca Juga: Anaknya Tewas Terjatuh dari Lantai 6, Keluarga Karen Pooroe Tolak Autopsi Jenazah Zefania Carina
Tak hanya memohon pada Arya agar berhenti melakukan kekerasan, Zefania juga mengambil keputusan untuk menuruti permintaan ayahnya itu karena tak tega ibunya terus menangis.
Sejak saat itulah Zefania akhirnya ikut Arya dan berpisah dari Karen.
“Sampai anak saya yang bilang ‘it’s ok mamy, I’ll go with papy don’t cry mamy, don’t cry. I’ll go with papy’,” ucap Karen sembari meniru ucapan anaknya.
“Karena dia terlalu sering melihat saya menangis.”
“Sampai dia cerita ke oma opanya mamy itu sering nangis.”
“Pada saat itu dia yang udah nggak tahan dan dia yang minta pergi dengan papanya.”
“Maksudnya dia minta ‘Kalau papi mau pergi sama aku, aku pergi dulu nanti mami jemput,” papar Karen.
Belum berhasil menjemput Zefania untuk pulang, kini Karen Pooroe justru bertemu anaknya sudah tak lagi bernyawa.
Zefania Carina meninggal dunia pada Jumat 7 Februari 2020.
Zefania Carina sempat disemayamkan di RS Fatmawati dan kemudian dimakamkan di TPU Tanah Kusir pada Minggu 9 Februari 2020.
(*)