Laporan Wartawan Grid.ID, Nesiana Yuko Argina
Grid.ID - Kabar tertangkapnya Lucinta Luna beberapa hari lalu sempat menggegerkan publik.
Aktris yang kabarnya seorang transgender itu ditangkap atas kasus dugaan penyalahgunaan narkoba.
Seperti yang sudah diwartakan Grid.ID sebelumnya, Lucinta ditangkap bersama tiga orang temannya di Apartemen Thamrin City pada Selasa (11/2/2020).
Kabar tersebut rupanya membuat Barbie Kumalasari, aktris yang sempat terlibat seteru dengan Lucinta ini ikut prihatin.
Apalagi santer beredar kabar jika Lucinta mengkonsumsi Tramadol dan Riklona lantaran mengidap depresi akut.
Meski sempat bersitegang, Barbie mengatakan jika dirinya sudah dua tahun berteman dengan sang aktris.
Nah baru-baru ini, istri siri Galih Ginanjar tersebut terlihat datang ke kantor polisi dan mengunjungi Lucinta.
Barbie pun membeberkan kondisi temannya itu selama berada di tahanan.
"Ya baru aja tadi lihat gimana kondisi fisiknya di dalem," ujarnya seperti dikutip Grid.ID dari tayangan di kanal YouTube KH Infotainment yang dipublikasikan pada Kamis (13/2/2020).
"Alhamdulillah masih kuat, masih baik ya," imbuhnya.
Dalam kesempatan yang sama, Barbie juga menjelaskan jika proses hukum Lucinta masih berlangsung.
Belum ada putusan yang diambil selain penetapan Lucinta sebagai tersangka.
"Hari ini mungkin masih nunggu ya. Karena sepertinya ada hal yang perlu dibicarakan antara pengacara sama pihak kepolisian," terangnya.
Kendati sudah berteman cukup lama, Barbie mengaku cukup terkejut dengan kabar Lucinta mengkonsumsi narkoba.
Hal itu lantaran sang aktris tak pernah menunjukkan gelagat jika ia merupakan seorang pemakai.
"Aku sih tidak menyangka. Kalaupun sekarang hasil tes urinnya positif, itu berarti kan dia mengkonsumsi obat penenang ya,"
"Dan kalau penenang kan kita gak bisa lihat dari cara dia menjalankan kegiatan sehar-harinya. Kecuali kalau orang yang menggunakan esktasi," jelasnya.
"Dan selama aku berteman, gak ada yang aneh-aneh," imbuhnya.
"Kalau soal psikis yang temperamen atau apa, itu wajar. Setiap orang pasti punya karakter yang beda-beda," pungkasnya.
(*)