Grid.ID - Beberapa waktu lalu beredar kabar bahwa Muzdalifah akan menjual rumah mewahnya.
Kabar tersebut pun tak ditampik oleh Muzdalifah.
Rumah peninggalan mantan suami Muzdalifah, Haji Nurman tersebut diketahui berada di daerah Tangerang, Banten.
Dalam tayangan Nih Kita Kepo edisi 3 Januari 2020, Muzdalifah membenarkan sekaligus membeberkan harga baru yang lebih tinggi dari sebelumnya.
Seperti diketahui, pada awalnya Muzdalifah mematok harga Rp 32 miliar, namun di tahun 2020 ini, istri Fadel Islami ini berniat akan menjual rumahnya hampir dua kali lipat.
“Tapi emang mau dijual?” ujar Nikita Mirzani seperti dilansir YouTube TRANS TV Official pada Jumat (3/1/2020).
“Kalau ada yang mau beli ya kulepas. Kalau nggak ada ya mau bagaimana?” jawab Muzdalifah dengan nada santai.
Niki dan Boyen pun semakin penasaran dengan harga jual rumah yang akan dipasang oleh Muzdalifah.
“Mbak Mus kalau dilepas rumah ini emang mau dijual berapa?” cecar Nikita Mirzani.
“50 M (miliar)!” balas Muzdalifah yang langsung disambut ekspresi terkejut dari Nikita Mirzani dan Boiyen.
Wajar saja jika Muzdalifah mematok harga yang cukup tinggi, pasalnya, kediaman mantan istri Nasar ini sangatlah luas dan megah.
Tak sedikit yang mengira Muzdalifah sudah mulai bangkrut saat menyatakan akan menjual rumahnya.
Namun, sang artis menjual rumahnya lantaran merasa terlalu besar.
Padahal, Muzdalifh mematok tarif yang cukup tinggi untuk mempromosikan produk.
Hal itu lantaran karier Muzdalifah di dunia hiburan Tanah Air sudah cukup mentereng.
Tak heran jika Muzdalifah kebanjiran tawaran endorsment.
Ternyata, Muzdalifah mematok tarif yang cukup tinggi untuk menerima endorsment loh!
Dalam tayangan Orami Indonesia yang diunggah pada 14 Februari 2020 kemarin, Muzdalifah beberkan tarif termahal endorsment nya yang mencapai ratusan juta.
Saat itu, Muzdalifah bermain game 'truth or dare' bersama sang suami.
"Sebutkan berapa honor tertinggi kamu di entertain?" tanya Fadel, membacakan pertanyaan yang diberikan oleh kru.
Awalnya, Muzdalifah enggan mengungkapkan tarif endorsnya.
Muzdalifah mengaku tak enak menyebutkan produk yang membayarnya mahal.
"Jangan sebut produk ya, ada yang Rp 450 juta.
"Itu per dua bulan," ungkap Muzdalifah.
Wah, tarif mbak Muz cukup tinggi ya, gimana menurutmu?
(*)