Find Us On Social Media :

Kisah Viral Pemulung yang Dituduh Culik Anak Berakhir di Kepolisian, Keluarga Tuntut Balik Orang yang Memfitnah Sang Nenek

By Maria Novika Diah Siswari, Rabu, 19 Februari 2020 | 10:54 WIB

Kisah Viral Pemulung yang Dituduh Culik Anak Berakhir di Kepolisian, Keluarga Tuntut Balik Orang yang Memfitnah Sang Nenek

Baca Juga: Pertaruhkan Nyawa Demi Evakuasi 245 WNI di Wuhan, Anggota TNI Ini Sampai Harus Berbohong ke Keluarga: Saya Tidak Pernah Bilang Kalau Saya Mau ke Wuhan...

Surawati mengaku dirinya berasal dari Puncak Sekuing, Palembang, yang merantau ke Lampung untuk mencari penghidupan.

Namun setelah polsek Tanjungkarang Timur melakukan penyelidikan, ternyata tuduhan Gita dan Ari tidak terbukti kebenarannya.

Pasca kejadian itu, Surawati menjadi trauma dan tidak pernah keluar rumah.

Baca Juga: Tiga dari 78 WNI di Kapal Pesiar Diamond Princess Positif Terinfeksi Virus Corona dan Dikarantina di Jepang, Bagaimana Nasib Mereka?

Hal ini membuat pihak keluarga dari pemulung malang tersebut kemudian melaporkan pasangan tersebut pada polisi untuk menuntut keadilan.

Diberitakan oleh Instagram @fakta.indo pada Senin (17/2/2020), keluarga dari Nenek Surawati mengajukan laporan ke Polda Lampung agar namanya bisa bersih di dunia maya.

Baca Juga: Rumah Tangganya Bersama Barbie Kumalasari Berada di Ujung Tanduk dan Hampir Ditinggal Tunangan dengan Pria Lain, Galih Ginanjar Langsung Nyolot dan Ogah Jawab Wartawan: Ya Tanya Dia Lah!

"Saya minta keadilan, saya minta keadilan untuk bersihin nama dia (nenek Surawati)," ujar Kartini yang mewakili pihak keluarga.

"Setelah kejadian, nenek Surawati trauma gak bisa lihat orang banyak dan liat pintu (rumah) terbuka," lanjutnya.

Setelah kejadian itu pun, pihak Gita dan Ari tidak melakukan permintaan maaf pada pihak keluarga Nenek Surawati hingga tuntutan ini dilayangkan.

Baca Juga: Ahli Forensik Tiba di TPU Tanah Kusir, Karen Pooroe Berharap Penyebab Kematian Anaknya Terungkap Setelah Autopsi Dilakukan

"Tidak, tidak ada (permohonan maaf)," tutur Kartini ketika salah satu media menanyakan adakah permohonan maaf dari pihak penuduh tersebut.

Karena kejadian itu, banyak netizen yang kemudian mem-bully nenek Surawati.

Hal inilah yang membuat keluarga nenek Surawati memutuskan untuk menempuh jalur hukum.

(*)