"Membicarakan kemungkinan untuk dapat pergi berlibur ke Skotlandia tahun depan," ucap Mohamed yang berbicara dalam bahasa Inggris.
Tapi takdir berkata lain, sang putra ternyata telah dipanggil duluan oleh Tuhan.
"Kemarin aku WA dia, sekarang aku mengantar dia ke pemakaman," tutup Mohamed sembari menahan air mata.
(*)