Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto
Grid.ID - Video baku hantam tiga orang pria di zebra cross dekat gedung Sarinah, MH Thamrin, Jakarta Pusat, sempat menghebohkan warganet beberapa hari yang lalu.
Namun setelah ditelusuri lebih lanjut, video berdurasi 27 detik ternyata hanyalah rekayasa semata untuk keperluan konten media sosial.
"Video itu rekayasa dan untuk konten," terang Kepala Unit Reserse dan Kriminal Polsek Metro Menteng Komisaris Polisi Gozali Luhuluma, seperti yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com.
Ialah FG (25) dan YA (21) yang sengaja merancang skenario perkelahian ini untuk konten media sosial mereka.
Padahal, FG dan YA sendiri merupakan golongan orang yang terpelajar.
Dimana FG adalah seorang dosen terkenal di perbatasan Tangerang dan Jakarta.
Sementara itu, YA adalah mahasiswanya.
Melansir dari Tribun Jakarta, ide awak rekayasa ini berasal dari FG yang mana kemudian dia meminta YA untuk merekam dan menyebarkannya di media sosial agar viral dan terkenal.
Hal ini pun telah dikonfirmasi oleh Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Heru Novianto, saat konferensi pers di Pos Polisi Bundaran HI, Jakarta Pusat, Rabu (19/02/2020).