Grid.ID - Tentu bukan hal yang mudah bagi aktris sekaligus penyanyi Bunga Citra Lestari (BCL) untuk menerima kenyataan sang suami, Ashraf Sinclair, pergi menghadap Sang Pencipta.
Terlebih, selama 11 tahun membina rumah tangga, BCL dan Ashraf Sinclair terlihat begitu romantis.
Kehidupan pernikahan BCL dan Ashraf Sinclair pun adem ayem dan tak pernah diberitakan miring.
Pantas saja banyak yang menjadikan BCL dan Ashraf Sinclair sebagai 'couple goals'
Namun takdir berkata lain, Ashraf Sinclair tutup usia pada Selasa (18/2/2020) pukul 04.51 WIB.
Ashraf Sinclair meninggal dunia di usia 40 tahun diduga karena serangan jantung.
Hal ini tentu saja mengagetkan BCL, Noah Sinclair, keluarga, kerabat, teman dan seluruh masyarakat.
Bagaimana tidak, selama ini Ashraf terlihat begitu sehat dan bugar.
Ia juga diketahui tak pernah mengeluh sakit ataupun memiliki riwayat penyakit tertentu.
Ashraf bahkan terbilang rajin berolahraga dan menerapkan pola hidup sehat.
Tangis BCL dan Noah Sinclair pecah saat melihat jenazah Ashraf dimakamkan di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat.
Di samping pusara Ashraf, keduanya terlihat saling menguatkan satu sama lain.
Dilansir Grid.ID dari tayangan Rumpi yang diunggah kanal YouTube TRANS TV Official pada Kamis (20/2/2020), Ivan Permana selaku sepupu dari BCL mengungkap kondisi terbaru dari pelantun lagu 'Pernah Muda' itu setelah tiga hari kepergian Ashraf.
"Waktu kamu datang ke tahlilan, kondisi Bunga seperti apa?"
"Karena kan dia juga sama, dia baru saja mendarat di Senin pagi, practice dia nggak tidur," kulik Feni Rose.
Ivan Permana mengatakan, sepupunya itu masih tidak bisa tidur.
BCL masih sering menangis dan teringat mendiang sang suami.
"Iya dia nggak tidur sama sekali. Sampai di pemakaman itu dia nggak tidur, sampai malamnya itu katanya dia masih nggak bisa tidur," ungkap Ivan.
Penyanyi berusia 36 tahun itu baru bisa tidur di jam 2 pagi, dan terbangun di jam 4 pagi.
"Dia baru bisa tidur jam 2 pagi dan jam 4 pagi sudah kebangun lagi sudah sedih lagi, dan sudah nggak bisa tidur lagi," lanjut Ivan.
"Jadi waktu kamu lihat seperti apa ditahlilan?" tanya Feni Rose.
Melihat kondisi yang dialami BCL, keluarga dan para sahabatnya pun memberikan dukungan serta sebisa mungkin untuk menghibur.
"Ya kita di sini sebagai sodaranya, temen-temannya ya kita berusaha untuk becandain lah ya," kata Ivan.
3 hari setelah kepergian Ashraf, BCL pun mulai bisa tertawa.
Namun, ia masih menangis dan teringat mendiang sang suami.
"Alhamdulillah kemarin itu kita becandain dia mulai sudah bisa tertawa," ucap Ivan.
"Tapi tetap habis itu nangis lagi, pas habis pengajian nangis lagi," sambungnya.
"Jadi dia cuma tidur sebentar ya?" perjelas Feni Rose.
"Iya," tandas Ivan Permana.
(*)