Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani
Grid.ID - Hamil, kemudian melahirkan seorang anak adalah hal yang paling dinantikan setiap wanita.
Tapi sayangnya, terkadang harapan tidak sesuai dengan kenyataan.
Ada beberapa wanita yang mengalami infertilitas (kemandulan) sehingga tidak bisa memiliki anak.
Interfilitas merupakan suatu ketidakmampuan atau penurunan kemampuan menghasilkan keturunan.
(BACA:4 Makanan yang Bisa Mengontrol Rasa Mual Selama Kehamilan, Ada Apa Aja ya?)
Di era millennials ini, mungkin infertilitas sudah tidak menjadi masalah yang begitu besar.
Pasalnya, mulai ditemukan metode-metode modern untuk bisa memiliki keturunan.
Dilansir Grid.ID dari laman People terbitan 26 Maret 2018, ada seorang wanita yang akhirnya berhasil memiliki anak setelah berjuang dengan infertilitas selama bertahun-tahun.
Wanita asal Minnesota itu akhirnya memiliki anak setelah ia berhasil memenangkan siklus fertilisasi in vitro (IVF) secara gratis pada konferensi pembangunan keluarga.
(BACA:3 Hal yang Harus Kamu Ketahui tentang Depresi Pasca Melahirkan, Calon Ibu Baru Harus Baca nih )
Fertilisasi in vitro atau pembuahan in vitro ini juga dikenal dengan istilah bayi tabung.
Ia merupakan suatu metode pembuahan sel telur oleh sel sperma di luar tubuh wanita.
Teknik-teknik IVF digunakan untuk membantu penanganan masalah infertilitas.
Selain itu, teknik IVF juga dapat digunakan untuk surogasi, dimana sel telur yang telah dibuahi akan ditanam/ dititipkan di dalam rahim wanita lain.
(BACA:Calon Ibu Wajib Tahu! Ketahui Usia Ideal Untuk Memiliki Anak)
Setelah memenangkan program itu, Julie (40) akhirnya bisa memiliki tujuh orang anak.
Setelah menikah pada tahun 2001, Julie telah berjuang selama lima tahun agar bisa hamil.
Ia juga sempat mengalami keguguran sampai empat kali.
Sampai akhirnya, Julie dan suaminya, Lance memutuskan untuk menghadiri pertemuan Resolve Midwest Family Building Summit pada tahun 2007.
Pada konferensi tersebut, Julie dan suaminya berharap menerima saran dari spesialis kesuburan dan adopsi.
Karena telah berpartisipasi dalam acara itu, Julie pun mendapatkan kesempatan untuk mengikuti undian siklus IVF secara gratis.
Setiap pasangan biasanya menghabiskan sekitar 12 ribu dolar Amerika untuk satu siklus IVF.
Julie dan Lance tidak pernah tahu jika ternyata dengan mengikuti siklus IVF itu akan mengubah hidup mereka.
(BACA:4 Hal Tentang Kehamilan Anak Kembar yang Wajib Kamu Tahu)
Julie mengaku sempat terkejut saat mengetahui dirinya memenangkan undian itu.
"Saya ingat, saya maju dengan tangan gemetar ketika menerima tiket itu. Suami saya mulai menangis. Saya sangat senang. Saya benar-benar merasa bahwa ini adalah hadiah dari Tuhan", ungkap Julie kepada tim People.
Julie tidak membuang-buang waktu untuk segera menyelesaikan siklus IVF itu.
Tak main-main, pasangan itu akhirnya mendapatkan 10 embrio sebagai hasilnya.
Pada tahun 2007, Julie memiliki dua anak dari 10 embrio yang ditanam.
Ia melahirkan Kaitlyn (9), anak perempuannya yang pertama pada tahun 2008.
"Itu benar-benar nyata. Sungguh menakjubkan ketika kami benar-benar bisa menggendong bayi kami sendiri setelah lima tahun mencoba", kenang Julie saat mengungkapkan kebahagiaannya.
(BACA:Yuk Intip Persiapan Kelahiran Anak Ketiga Pangeran William dan Kate Middleton)
Tiga tahun kemudian, pada tahun 2011 Julie melahirkan anak laki-laki kembar yang diberi nama Cody dan Caleb.
Pada tahun 2014, Julie kembali melahirkan dua bayi perempuan kembar dengan nama Chelase dan Kelsey.
Dan sekarang, Julie tengah berbahagia bersama dua kembar terbarunya Caden dan Colton yang hampir berusia 10 bulan.
Julie juga mengatakan bahwa ia sudah berencana akan menanamkan dua embrio terakhirnya pada musim gugur ini.
(BACA:Disebut Mirip Hutan Amazon, Ternyata Tempat Wisata Ini Ada di Tempat Kelahiran SBY)
Ia mengakui bahwa hidup dengan memiliki banyak anak bukanlah hal yang mudah.
Kepada tim People, Julie mengatakan bahwa ia dan Lance rela untuk bekerja setiap hari demi anak-anak mereka.
"Sungguh menakjubkan. Anak-anak saya telah memenuhi panggilan hidup saya. Panggilan hidup saya adalah menjadi ibu di atas segalanya. Saya tidak akan menukarnya dengan dunia", ungkap Julie dengan nada bahagia.
Julie juga mengaku bahwa ia sangat berterima kasih kepada Tuhan karena telah memberinya begitu banyak berkat.
(BACA:Siti Nurhaliza Pamerkan Detik-detik Pasca Kelahiran Putri Kecilnya)
Melalui People, Julie juga berpesan kepada setiap orangtua agar tidak menyerah dan terus berharap yang terbaik dari Tuhan.(*)