“Jadi, bisa dikatakan tidak mungkinlah terjadi kehamilan dengan proses yang dikatakan hanya dengan berada di satu kolam renang dengan lawan jenis,” imbuhnya.
Dalam keterangan terpisah, Kepala BKKBN dr.Hasto Wardoyo Sp.OG mengatakan hal serupa.
Baca Juga: KPAI Gandeng Dinsos Dampingi 3 Anak yang Trauma Usai Disentil Tetangga
"Sperma kalau tidak berada di medianya akan segera mati dan tidak bisa bergerak aktif. Air kolam renang jelas bukan media sperma," kata Hasto.
Ia menegaskan bahwa tidak memungkinkan laki-laki yang mengeluarkan sperma di kolam renang maka bisa menghamili perempuan di satu kolam tersebut.
Sadar namanya jadi perbincangan khalayak ramai, Sitti Hikmawatty akhirnya buka suara.
Baca Juga: Datangi Panggilan KPAI, Tyas Mirasih Tampil Nyentrik dengan Outfit Seperti Ini, yuk Lihat!
Dilansir dari TribunnewsBogor.com, Sitti Hikmawatty menyadari jika pernyataannya itu tidak tepat dan meminta maaf kepada publik atas pernyataannya itu.
Pernyataan soal wanita kemungkinan bisa hamil bila berenang bareng pria disebut Sitti Hikmawatty murni pendapat pribadinya dan tidak berkaitan dengan KPAI.
"Terkait statement saya mengenai kehamilan di kolam renang, perlu saya sampaikan,"
"1. Saya meminta maaf kepada publik karena memberikan statemen yang tidak tepat," kata Sitti Hikmawatty.
Baca Juga: Dituduh Mengeksploitasi Anak Yatim Piatu, KPAI Akan Memanggil Tyas Mirasih
"2. Statemen tersebut adalah statemen pribadi saya dan bukan dari KPAI. Dengan ini saya mencabut statemen tersebut,"
"3. Saya memohon kepada semua pihak untuk tidak menyebarluaskan lebih jauh atau malah memviralkannya," lanjutnya.
"Demikian, atas perhatian dan pengertiannya kami ucapkan terimakasih," pungkasnya.
Baca Juga: Tyas Mirasih Tak Memenuhi Panggilan KPAI!
(*)