"Karena dengan mengetahui pendidikan seks, setiap wanita bisa menjaga kesehatan reproduksinya. Bisa mengatakan tidak pada pria-pria yang mencoba merayunya," ungkap dokter Boyke.
Apalagi dengan pemikiran-pemikiran remaja Indonesia yang banyak menganggap seks adalah bentuk ungkapan cinta.
Rasa-rasanya pendidikan seks memang sangatlah dibutuhkan.
"Menganggap bahwa seks itu sama dengan cinta. Menganggap kalau tidak melakukan hubungan seks itu bukan pacaran.
Menganngap bahwa kalau tidak menyerahkan keperawanan itu tidak sepenuh hati.
Itu bohong. Itu bullshit semua!" terangnya.
(*)