Grid.ID - Bunga Citra Lestari baru saja kehilangan suami tercintanya, Ashraf Sinclair yang berpulang secara mendadak pada (18/2/2020) lalu.
Ashraf Sinclair meninggal dunia lantaran mendapat serangan jantung, sehingga memberi pukulan keras di benak BCL.
Namun baru-baru ini, seorang pakar primbon mengungkapkan takdir cinta BCL dan Ashraf Sinclair yaitu kematian.
Seperti yang diwartakan Grid.ID, penyanyi BCL belum lama ini telah menggelar acara tahlilan mengenang 7 hari berpulangnya sang suami.
Banyak artis yang datang ke acara tahlilan mendiang Ashraf Sinclair dan mengungkap kondisi Bunga yang masih sangat berduka.
Selain matanya yang sembab, wajah pucat BCL juga kerap menjadi sorotan termasuk pandangannya yang dianggap kosong.
Tampaknya, BCL memang sangat kehilangan Ashraf Sinclair hingga membatalkan banyak pekerjaannya dan masih belum kembali bekerja.
Namun, BCL kini tampak lebih tabah dan mulai ikhlas lantaran mengaku akan segera kembali bekerja dan menjalani hidupnya lagi.
Seperti halnya janji yang diucap BCL kepada Anang Hermansyah beberapa waktu lalu.
"Dia bilangnya 'mas aku harus bangkit lagi'," ucap Anang Hermansyah bersama Ashanty saat dijumpai Grid.ID usai menghadiri pengajian 7 harian Ashraf Sinclair di kesiapan BCL di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Senin (24/2/2020) malam.
"Karena minggu depan sudah akhir makanya tadi dia bilang 'Aku usahakan terakhir aku hadir'," imbuh Anang menirukan perkataan BCL.
Kisah cinta BCL dan Ashraf Sinclair ditakdirkan dengan kematian menurut Mbah Sunan usai membaca primbon Jawa.
Mbah Sunan sebut takdir pecintaan BCL dan Ashraf adalah kematian lantaran berdasarkan perhitungan Jawa kurang bagus.
Ungkapan Mbak Sunan tersebut seperti yang terlihat dibagikan di laman YouTubenya, dilansir Grid.ID pada Rabu (26/2/2020).
"Kelahiran BCL adalah 22 Maret 1983 yang kebetulan weton kelahirannya adalah Selasa Pahing bobot neptunya 12, sedangkan Ashraf Sinclair lahir pada 18 September 1979 yang kebetulan weton kelahirannya Selasa legi, bobot neptunya 8." terang Mbah Sunan.
Menurut Mbah Sunan, meskipun Ashraf orang Malaysia tetapi ia telah tinggal di Pulau Jawa, sehingga bisa dikaitkan dengan primbon.
"Artinya petung perjodohan mereka ketemu 20, BCL 12 ditambah Ashraf Sinclair 8. Analisa neptu weton (neton) jodoh 20 jatuh pada perhitungan yang kurang bagus," ungkap Mbak Sunan.
Mbah Sunan lantas menganalisa primbon percintaan BCL dan Ashraf.
"Pertama berdasarkan perhitungan empat siklus, yaitu gonto, gembili, sri, punggel jatuhnya ada pada punggel.
Artinya ada salah satu yang akan meninggal dunia atau minimal pernikahan ini tidak bisa langgeng alias terjadi perpisahan. Jadi punggel ini artinya dua bisa salah satu meninggal atau perceraian," ucap Mbah Sunan.
Tak hanya itu, Mbah Sunan juga mengungkap banyak analisa primbon yang dilakukannya.
Dari sekian banyak analisanya, ia mengatakan takdir cinta BCL dan Ashraf memang kematiain.
"Ternyata didominasi dengan yang kurang bagus.
Bahkan diperkirakan salah satu di antara pasangan ini akan ada yang wafat atau meninggal dunia terlebih dulu," pungkas Mbah Sunan.
(*)