Tongkat bagian atas tempat menali gunting mendadak patah.
Sialnya patahan tongkat yang terdapat gunting itu menghujam kebawah, tepat menancap di kepala Shen.
Wanita berusia 57 tahun tersebut terkejut bukan main.
Rasa terkejutnya bukan karena sakit dikepalanya, namun justru Shen tidak merasakan apa-apa ketika ujung lancip gunting menembus batok tengkoraknya.
Shen kemudian pulang kembali masuk rumah untuk memberitahu keluarga perihal yang dialaminya.
Merasa dirinya masih baik-baik saja maka Shen memutuskan tidak memanggil ambulans.
Namun ia ditemani keluarganya malah menaiki bis! menuju rumah sakit di kota Xiangyang.
Perjalanan yang memakan waktu 1 jam itu untungnya tidak berdampak buruk pada kesehatan Shen.
Sesampainya di rumah sakit Shen segera mendapat pertolongan.
Shen segera menjalani prosedur operasi pencabutan gunting dari batok tengkorak kepalanya.
Dokter sehabis operasi mengatakan Shen beruntung, kurang 2 milimeter gunting menembus tengkoraknya lagi bisa dipastikan nyawa Shen tamat.
Shen juga beruntung gunting itu menembus tengkorak kepalanya dalam kondisi setengah miring, jika posisinya vertikal Shen bisa saja lumpuh atau mati.(Seto Aji/Grid).