Find Us On Social Media :

Perlukah Memanaskan Mesin Mobil Sebelum Dipakai, Ini Jawabannya

By Alfa, Senin, 9 April 2018 | 19:46 WIB

Senyawa kimia dalam mobil lebih bahaya justru saat mobil masih dalam keadaan baru terutama ketika berada di bawah terik matahari.

Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi

Grid.ID - Sebelum digunakan untuk beraktivitas sehari-hari, biasanya kamu akan menyalakan mesin mobil terlebih dahulu selama beberapa saat.

Memanaskan mesin mobil tentu punya tujuan tertentu.

Salah satu tujuan memanaskan mesin mobil adalah untuk mengisi kembali listrik ke aki yang dalam waktu lama tidak diaktifkan.

Selain itu, ada juga yang berpendapat bahwa memanaskan mesin mobil bertujuan agar menghindarkan mesin dari resiko oksidasi yang menyebakan karat.

Dalam kondisi tertentu, seperti saat cuaca sedanga dingin, memanaskan mesin mobil justru menjadi langkah yang percuma.

(Nagita Slavina Suka Tampil Natural, Inilah 4 Tips Cara Make Up Cepat di Dalam Mobil)

Melansir dari laman Reader's Digest, memanaskan mesin mobil saat cuaca dingin justru lebih banyak dampak buruknya ketimbang manfaatnya.

Budaya memanaskan mesin mobil saat cuaca dingin awalnya adalah warisan sebelum dekade tahunu 1980-an.

Sebelum tahun 1980an, mesin mobil masih memiliki karburator.

Fungsi karburator adalah untuk mengatur komposisi udara dan bahan bakar sesuai dengan kebutuhan mesin sehingga lebih irit bahan bakar.

Fungsi karburator di mobil keluaran terbaru digantikan oleh sistem injeksi.

Untuk mobil-mobil berkaburator, bahan bakar yang bersuhu dingin seringkali membuat mobil sulit digas.

(5 Benda yang Tidak Boleh Ditinggalkan di Dalam Mobil, Berbahaya!)

Inilah alasan mengapa pemiliknya memanaskan mesin mobil terlebih dahulu sebelum digunakan.

Saat karburator digantikan oleh sistem injeksi elektronik, mobil sekarang sebenarnya hanya butuh 30-60 detik untuk melakukan pemanasan sebelum mulai digunakan.

Jadi, apa yang terjadi saat kamu memanaskan mesin mobil baru lebih dari 1 menit?

Selain membuang-buang bahan bakar, hal ini bisa menyebabkan kerusakan serius pada mesin mobilmu.

Saat cuaca dingin, bahan bakar yang diproses jadi sulit menguap.

Proses pembakaran pun terhambat sementara mobil masih menyala.

Untuk itu, sebaiknya jangan memanaskan mesin mobil terlalu lama, terutama untuk mobil-mobil dengan sistem injeksi.

Agar lebih jelasnya, kamu bisa konsultasi ke pakar otomotif atau ke bengkel resmi. (*)