Find Us On Social Media :

Fitur Baru Google, Menjaga Keamanan Pemakaianya

By Linda Rahmadanti, Selasa, 10 April 2018 | 16:49 WIB

Google Assistant lakukan pembaharuan 17 bahasa di berbagai negara

Laporan Wartawan Grid.ID, Linda Rahmad 

Grid.ID - Berkaca dari masalah yang dihadapi Facebook, Google akan mengganti nama privasi dan fitur keamanan melalui Asisten Google. 

Jadi nantinya ketika kamu membuka aplikasi, akan muncul serangkaian animasi di layar yang menunjukkan fitur apa saja yang terdapat di dalam aplikasi. 

Pada bagian atas setiap aplikasi terdapat logo Asisten Google yang diikuti dengan frasa "Cara baru untuk berbicara dengan Google". 

Sedangkan fitur aplikasi terdapat pada bagian bawah, termasuk musik, ceritakan hari saya, dan periksa lalu lintas kinerja. 

Dari segi keamanan dan privasi, Google akan mengirimkan kode unik ke aplikasi atau layanan yang kamu ajak bicara. 

Penambahan fitur "Lupakan saya" akan memungkinkan pengguna Asisten google menyetel ulang kode setiap membuka layanan. 

(Google Punya Fitur Baru, Nonton Film Nggak Perlu Antri Tiket )

Dengan demikian, ketika kamu mengakses kembali layanan tersebut, kamu dianggap sebagai orang yang baru pertama kali mengaksesnya. 

Jika fitur "Lupakan saya" belum berkerja, kamu bisa mengaturnya secara manual dengan mengklik "setel ulang aplikasi". 

Google nampaknya sedang gencar untuk mengembangkan berbagai fitur dan aplikasinya. 

Melihat anomali masyarakat saat ini yang gemar menonton film di bioskop, Google juga meluncurkan fitur baru pada Google Search yang memungkinkan pengguna untuk membandingkan film. 

Dengan fitur baru, kamu bisa menemukan film berdasarkan peringkat, jadwal tayang, serta lokasi teater.

(Ponsel Pixel dari Google, Ini Nih Bocoran What's Next)

Untuk mendapatkan tiketnya, kamu cukup klik waktu pertunjukan.

Jika kamu memiliki daftar teater favorit, kamu bisa mencari berdasarkan lokasi untuk mempersempit pencarian.

Fitur baru ini akan tersedia untuk ponsel Android dan iOS.

Untuk sementara, fitur ini baru bisa dinikmati oleh pelanggan di Amerika Serikat dan India.

Jadi, buat yang di Indonesia harus bersabar untuk fitur ini. (*)