Haripriya juga mengungkapkan jika kotoran sapi sendiri juga telah diterapkan di bidang medis di salah satu rumah sakit di Gujarat, India, sebagai pengobatan untuk penderita kanker.
"Di rumah sakit Ayurvedic di Gujarat, kotoran sapi telah digunakan untuk pengobatan pasien kanker. Mereka diberi panchamrit yang dibuat dari urin sapi dan mendapatkan banyak kesuksesan,"
"Banyak lembaga Ayurvedic dan Gosala yang juga telah menggunakannya," terang Haripriya.
Baca Juga: Badan Kekar dan Bertato, Indro Warkop Ternyata Lihai Goyang Ubur-ubur Saat Main TikTok Bareng Cucu
Ia pun kembali mengatakan jika pemerintah bisa mempertimbangkan kotoran sapi sebagai obat alternatif untuk pengobatan pasien yang terinveksi virus corona.
"Kanker saja bisa disembuhkan dengan menggunakan urin sapi, virus corona pun semestinya juga dapat disembuhkan oleh itu," tandasnya.
Hal ini tentu membuat banyak orang yang terkejut saat mendengar pernyataan Haripriya dalam diskusi penyelundupan ternak ke Bangladesh kemarin.
Pasalnya belum ada penelitian lebih lanjut mengenai kandungan dan potensi serta resiko dari penggunaaan urin sapi sebagai obat alternatif virus corona.
(*)