Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID - Tahukah kamu bahwa menginjak usia 40 tahun adalah awal di mana orang dewasa akan kehilangan massa otot sebanyak 8% setiap dekadenya?
Permasalahan lain, usia di atas 40 tahun pun besar resiko mengalami berbagai keterbatasan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari, seperti naik tangga, berjalan, atau mengangkat benda.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia tahun 2017 bahwa diprediksi jumlah orang dewasa (usia di atas 60 tahun) mencapai 27 juta orang di Indonesia.
Baca Juga: Antisipasi Virus Corona, Cara Mudah Bikin Masker Sendiri Anti Mahal, Sudah Teruji Oleh Ilmuwan Lho!
Berangkat dari permasalah tersebut, Abbott, meluncurkan Ensure sekaligus mengkampanyekan tantangan #Stand4Strength pada Kamis, (5/4/2020).
Tantangan ini bertujuan untuk mengajak seluruh orang dewasa di Indonesia, khususnya mereka yang berusia 40 sampai 50 tahun untuk waspada terhadap menurunnya massa otot. Karena menurunnya massa otot dapat meningkatkan resiko disabilitas.
Tantangan ini adalah tes sederhana, yaitu berdiri dengan satu kaki, yang dapat dilakukan oleh siapa saja dan dimana saja.
Untuk melihat contoh gerakan #Stand4Strength dapat diakses melalui www.stand4strength.id
Baca Juga: Hati-hati! Manusia Mulai Kehilangan Massa Otot di Usia 40 Tahun, Yuk Kenali Gejalanya
Dalam acara peluncuran ini, hadir pula Mr. Arnaud Renard selaku Presiden Directors of Abbott Product Indonesia, Dr. Jose Rodolfo Dimaano Jr. sebagai Abbott Area Medical Director, Dr. dr. C. Heriawan Soejono, Sp. PD., K. Ger., M. Epid, sebagai Spesialis Penyakit Dalam – Konsultan Geriatri, Pandji Pragiwaksono yang seorang aktor dan stand up komedian, serta Yo Hasni yang merupakan ibu dari Pandji Pragiwaksono.
Kampanye #Stand4Strength memfokuskan untuk membantu kesadaran tentang bagaimana kehilangan massa otot dapat terjadi pada usia 40 tahun.
“Tantangan Stand4Strength dapat membantu menciptakan kesadaran tentang bagaimana kehilangan massa otot dapat terjadi pada usia 40 tahun dan mempengaruhi kekuatan Anda seiring berjalannya usia,” jelas Arnaud Renard.
Senada dengan Arnoud, dr. Heri pun menuturkan bahwa banyak masyarakat yang belum menyadari bahwa massa otot akan berkurang dimulai usia 40 tahun.
“Otot kita berperan penting untuk gerak tubuh. Meskipun begitu, banyak dari kita tidak sadar bahwa menginjak usia 40 tahun, kita kehilangan 8% massa otot setiap dekadenya. Kemudian, setelah usia 70 tahun, hal tersebut meningkat hampir dua kali lipat,” ujar dr. Heri.
Baca Juga: Hampir Digunakan Semua Orang, Inilah 9 Benda yang Menjadi 'Media' Penyebaran Virus Corona
Ibunda Pandji Pragiwaksono, Yo Hassni yang berusia 74 tahun pun berpesan kepada pemuda atau yang berusia 20 hingga 30 tahun untuk rutin melakukan olahraga. Semua bidang olah raga bisa dicoba.
“Saya dulu waktu muda suka olahraga. Semua saya ikuti, seperti volley, basket, badminton, berenang, hingga volly,” jelas Yo Hasni.
Pandji pun menambahkan bahwa ibundanya saat muda dulu juga mengikuti olahraga tinju.
“Ibu juga dulu ikut tinju," tambah Pandji. (*)