Laporan Wartawan Grid.ID, Maria Novika Diah Siswari
Grid.ID - Pasangan Chacha Frederica dan Dico Ganinduto kini tengah sedang berbahagia.
Hal ini dikarenakan Chacha Frederica dan Dico Ganinduto tengah menunggu kehadiran anak pertamanya.
Setelah menunggu selama empat tahun, akhirnya penantian Chacha Frederica dan Dico Ganinduto dapat berbuah manis.
Berbagai persiapan pun dilakukan oleh pasangan yang menikah pada 2015 silam ini.
Chacha bahkan memilih untuk tidak menerima barang endorsement untuk anaknya.
Artis berusia 30 tahun ini pun diketahui telah menyicil untuk membeli perlengkapan bayi.
Baca Juga: Sudah Mau Melahirkan, Chacha Frederica Belum Siapkan Kebutuhan Bayi
Dirinya juga berniat untuk dapat melahirkan secara normal.
Namun keinginannya tersebut nampaknya terancam gagal dikarenakan beberapa hal.
Hal ini diungkapkannya pada program Insert yang videonya diunggah ke Youtube oleh TRANS TV Official pada Minggu (8/3/2020).
Baca Juga: Demi Jalani Bisnis saat Hamil Tua, Chacha Frederica Rela Tinggalkan Media Sosial
Chacha mengatakan, dirinya memang menginginkan melahirkan secara normal.
Namun jika hal itu tidak dapat dilakukan karena beberapa alasan, maka ia tidak keberatan harus melahirkan dengan cara lain.
"Aku tuh dari awal pengin banget (melahirkan) normal," ujar Chacha.
"Aku penginnya normal, tapi aku gak mau sok tahu. Aku akan tetep dengerin dokter".
"Kalau dokter memang menyuruh aku caesar karena kondisi tertentu untuk menyelamatkan aku dan bayiku, ya udah, gak apa-apa," sambungnya.
Saat melakukan pemeriksaan beberapa waktu lalu, dokter mengatakan bahwa hemoglobinnya rendah.
"Kemarin Hb aku tuh rendah. Jadi Hb-ku itu 9,8, sedangkan kalau normal itu sekitar 12," tutur artis asal Jakarta ini.
"Pokoknya Hb-ku di bawah rata-rata. Dokter bilang, 'Bu, orang melahirkan itu baik normal maupun caesar kurang lebih biasanya darah yang keluar 10 liter',"
"'Nah itu kita harus punya tabungan nih, karena nanti itu akan terkuras kan. Nah sekarang tabungannya ibu aja minus', dokter bilang gitu. Kenapa sih Hb ini penting banget, karena buat recovery ibunya," jelas Chacha.
Tak hanya itu, plasenta dalam rahim Chacha juga berada di bawah bagian rahim.
Hal ini dapat membahayakan dirinya dan sang bayi saat proses persalinannya.
"Pas cek 7,5 bulan, dokter bilang gini, 'Bu, ibu harus siap-siap ya'. Dalam kondisi ini, karena plasentaku ada di bawah,"
"Kita akan tunggu, bismillah, insya Allah plasentanya bisa naik. Kalai plasentanya bisa naik dan leher rahimnya tidak tertutup plasenta. Dan plasenta tidak menutupi jalur keluar rahim, kepala bayi bisa turun kebawah, oke, kita akan normal," jelasnya.
Namun kemungkinan buruknya adalah membuat bayinya tidak bisa keluar secara normal, sehingga terpaksa harus dilakukan operasi.
"'Tapi kalau enggak, ibu harus siap-siap ya. Mungkin akan caesar', gitu," sambung Chacha.
(*)