Grid.ID - 10 hari setelah meninggalnya sang suami, Ashraf Sinclair pada 18 Februarti 2020 lalu, penyanyi Bunga Citra Lestari (BCL) sudah kembali menghibur para penggemarnya di beberapa acara.
Meski dengan raut wajah pilu dan beberapa kali terlihat menitikan air mata, BCL selalu mencoba kuat saat tampil di atas panggung.
Dilansir Grid.ID dari tayangan Status Selebriti yang diunggah kanal YouTube Surya Citra Televisi (SCTV) pada Minggu (8/3/2020), BCL terhitung sudah 4 kali tampil bernyanyi.
Penampilan pertama dilakukan pada 28 Februari 2020 lalu di sebuah Mall di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.
Penampilan kedua dilakukan dalam acara bertajuk Romantic Valentine With Ronan Keating and Christian Bautista pada 29 Februari 2020.
Ketiga yakni saat menduduki kursi juri di acara Result and Reunion Show Indonesian Idol yang digelar di Studio RCTI Kebon Jeruk, Jakarta Barat, pada 2 Maret 2020.
Terkahir yakni saat menjadi pengisi acara Malam Puncak Pemilihan Puteri Indonesia 2020 pada Jumat (6/3/2020).
Di setiap penampilannya, BCL selalu tampil dengan busana serba warna hitam yang menandakan dirinya masih berduka atas kepergian Ashraf Sinclair.
Ketegaran dan profesionalitas ibu dari Noah Sinclair itu pun mengundang simpati dan dukungan dari masyarakat luas.
Namun, ada beberapa netizen yang justru memberikan kritikan pada BCL.
Pelantun lagu 'Pernah Muda' itu dianggap tak menjalani masa Iddah saat suami belum lama ini meninggal dunia.
Terkait hal ini, Ustaz Munawir dan Ustaz Maulana pun memberikan penjelasannya.
Ustaz Munawir mengatakan, pada umumnya masa iddah itu berlangsung selama 4 bulan.
"Di sini ketika ditinggal meninggal itu masa iddahnya 4 bulan," kata Ustaz Munawir.
Namun, masa iddah itu sendiri juga bergantung dari kondisi keluarga yang ditinggalkan.
"Tergantung nanti kita melihat dari kondisi misalnya istrinya lagi hamil, menunggu sampai kelahiran si janin," terangnya.
Sementara itu, Ustaz Maulana menjelaskan terkait ketentuan seseorang dalam menjalani masa iddah.
"Sebenarnya yang dimaksud masa iddah itu bukan berarti wanita itu dikurung dalam rumah, tidak," bantah Ustaz Maulana.
"Masa idah itu artinya masa dimana tidak boleh menikah sebelum cukup selesai masa iddahnya,"
"Sebenarnya wanita yang ditinggal meninggal suaminya bukan berarti selama masa iddahnya harus tinggal di rumah, pakai baju hitam, tidak seperti itu," terangnya.
Ustaz Maulana mengungkapkan, agama islam tidak menghendaki seseorang yang berduka untuk berdiam diri meratapi kesedihannya.
"Islam tidak menghendaki seperti itu karena dikhawatirkan yang namanya merintih," tuturnya.
Sang Ustaz pun mengajak orang-orang terdekat dari keluarga yang berduka agar bisa menghibur dan memberikan dukungan.
"Makanya kita senantiasa menghibur orang yang berduka," pungkas Ustaz Maulana.
(*)