Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Saat memilih perabot dengan bahan kaca, kamu harus tahu beragam resiko di baliknya.
Sebagai salah satu bahan yang rapuh, kaca rentan tergores, retak, atau bahkan pecah.
Oleh karena itu, kamu juga harus memperhatikan tata letak perabot kaca saat meletakkannya di rumah.
Perabot kaca yang pecah mungkin bisa langsung kamu buang atau diolah menjadi kaca daur ulang.
Akan tetapi untuk perabot kaca yang hanya mengalami kerusakan sedikit seperti retak atau tergores, jangan langsung dibuang.
Kamu bisa mengakali goresan itu dengan pasta gigi.
(Bisakah Membesihkan Toilet Dengan Soda? Inilah 4 Fakta Mengenai Bahan Pembersih)
Untuk memperbaiki kaca dengan keretakan atau goresan kecil, kamu bisa menggunakan pasta gigi apapun.
Namun, kalau goresan dan retakan pada perabot kaca cukup terlihat lebih tebal dari jari kuju tangan, kamu harus menggunakan pasta gigi dengan komposisi bahan whitening.
Caranya adalah dengan mengoleskan pasta gigi sebanyak satu butir jagung ke lap kering yang bersih.
Gosokkan lap dan pasta gigi ke permukaan perabot kaca selama beberapa saat.
Ketika menggosok, perlu diingat jangan menekan terlalu keras karena bisa memperparah cacat perabot kaca bahkan membuatnya menjadi pecah.
Sambil menggosok, kamu juga harus memperhatikan apakan retakan dan goresan pada kaca masih tampak atau sudah tersamar.
(7 Langkah Bersihkan Noda Tinta di Permukaan Sofa, Hanya Menggunakan Cuka)
Jika retakan atau goresan sudah tidak tampak lagi, segera usap permukaan perabot kaca sampai bersih dengan kain bersih.
Jika kamu masih bisa melihat urat retakan dan goresan, ulangi langkah-langkah tadi beberapa kali sampai hasilnya sempurna.
Pasta gigi tidak menyatukan atau menghilangkan retakan dan goresan pada perabot kaca.
Namun, pasta gigi hanya mengisi bagian retakan dan goresan sehingga menimbulkan ilusi kaca dalam kondisi rata tanpa goresan.
Selamat mencoba! (*)