Namun, ikan buntal yang dimasak dengan kuah santan ini justru merenggut satu keluarga dan hanya menyisakan satu balita yang saat ini diasuh oleh kerabat korban.
Berdasarkan pengakuan kerabat, para korban ini awalnya mengeluh pusing.
Akan tetapi, di hari berikutnya mereka masih memakan olahan ikan yang bisa menggembung tersebut.
Setelah itu mereka mengeluh mulas dan muntah-muntah, lalu dilarikan ke puskesmas.
Namun sayang, nyawa mereka tak dapat ditolong.
Sementara itu dilansir dari kompas.com, pada Jumat (27/9/2019), Kasat Reskrim Polres TTS Iptu Jamari juga melaporkan bahwa terdapat warganya yang tewas setelah memakan ikan buntal.
Warga yang tewas usai memakan ikan buntal tersebut berjumlah tiga orang yakni, Nance Kase (43), Erni Kase (17) dan Roland Banamtuan berusia satu tahun dari Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT).
(*)