Find Us On Social Media :

Tradisi Bilik Cinta di Kamboja, Tinggalkan Anak Gadis Bermalam dengan Pria Berbeda Tiap Malam Demi Temukan Cinta Sejati

By None, Rabu, 11 Maret 2020 | 14:43 WIB

Tradisi Bilik Cinta di Kamboja, Tinggalkan Anak Gadis Bermalam dengan Pria Berbeda Tiap Malam Demi Temukan Cinta Sejati

Baca Juga: Lama Tak Muncul Hingga Diisukan Pindah Agama, Penampilan Terbaru Manohara Kenakan Baju Tradisional Banjir Pujian

Ketika seorang gadis mencapai usia pertengahan remaja, orang tuanya akan membangun gubuk bilik cinta kecil dan mendorongnya untuk bertemu dengan anak laki-laki yang berbeda.

Anak laki-laki ini diberi waktu untuk menghabiskan malam bersama mereka sampai anak perempuannya menemukan cinta sejatinya dengan siapa dia ingin menikah.

Mereka percaya tradisi ini adalah cara terbaik untuk menemukan suami terbaik untuk anak perempuan mereka.

Mereka percaya, pernikahan semacam akan membentuk hubungan yang tahan lama dan penuh kasih.

Baca Juga: Jelang Hari Valentine, Harga Bunga Mawar Melonjak Drastis, Ternyata Sudah jadi Tradisi Rutin dari Tahun ke Tahun

Gadis-gadis di Kreung yakin akan kemampuan seksualitas mereka dan tahu betul bagaimana menangani anak laki-laki.

Mereka tahu betul apa yang mereka inginkan saat menjalin hubungan dengan seorang anak laki-laki.

Tradisi ini bisa mengejutkan siapa pun.

Di zaman modern di mana perceraian dan pemerkosaan umum terjadi di masyarakat, komunitas khusus Kreungs ini menikmati masyarakat yang minim perceraian dan pemerkosaan.

Baca Juga: Kuping Panjang, Simbol Kecantikan Perempuan Dayak yang Tak Lagi Diminati Muda-Mudi, Begini Kesaksian Generasi Terakhir Penganut Tradisi Ini

Kini Lembaga Swadaya Masyarakat yang beroperasi di wilayah Kamboja menyebarkan kesadaran tentang seks yang aman dan penggunaan kondom.

Salah satu gadis desa Kreung adalah Nang Chan.

Nang Chan adalah seorang gadis remaja berusia 17 tahun yang sekarang tinggal di sebuah gubuk bilik cinta di halaman belakang rumah orang tuanya.

Inilah ungkapan curahan hatinya tentang gubuk bilik cinta.