Grid.ID - Pemerintah Indonesia kembali mengumumkan peningkatan jumlah kasus positif virus corona di Tanah Air.
Kini terdapat 34 kasus positif virus corona di Indonesia yang semuanya berusia di atas 30 tahun.
Jumlah kasus positif virus corona ini meningkat usai sebelumnya dikabarkan ada sebanyak 24 korban.
Sebagaimana dilansir Grid.ID, pada Senin (10/3/2020) lalu, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto menyampaikan adanya pertambahan pasien positif Covid-19.
Keterangan berdasarkan penelusuran tim medis disampaikan Dokter Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Kompleks Istana Kepresindenan Jakarta.
Sehari setelahnya, Achmad Yurianto mengungkap jumlah pasien corona bertambah 7 orang lagi, sehingga total kasus positif virus corona menjadi 34 korban.
Ketujuh pasien baru yang diumumnya, seluruhnya disebut sebagai imported case.
Menurut keterangan dari Kepala Bidang Humas Kementerian Kesehatan Busroni, imported case adalah orang positif Covid-19 yang didapat dari luar negeri.
Imported case didefinisikan sebagai kasus yang dihasilkan dari pajanan (situasi yang menimbulkan risiko penularan) virus di luar negeri.
Kasus imported case sebanyak 7 orang di atas menambah jumlah total imported case menjadi 19 kasus hingga (1/3/2020) malam.
Berikut ini 19 kasus imported case dimulai dari pasien 7 (WNI perempuan 59 tahun), pasien 9 (WNI perempuan 55 tahun), pasien 14 (WNI laki-laki 50 tahun), pasien 15 (WNI perempuan 43 tahun), dan pasien 17 (WNI laki-laki 56 tahun).
Beberapa lainnya yaitu pasien 18 (WNI laki-laki 50 tahun), pasien 19 (WNI laki-laki 40 tahun), pasien 22 (WNI perempuan 36 tahun), pasien 23 (perempuan 73 tahun), pasien 24 (WNI laki-laki 46 tahun), pasien 25 (perempuan WNA 53 tahun), pasien 26 (WNA laki-laki 46 tahun).
Baca Juga: Jangan Hanya Fokus Virus Corona, Wabah DBD Juga Sedang Tinggi!
Sementara 7 orang yang baru masuk daftar imported case pada 11/3/2020 adalah sebagai berikut.
Pasien 28 (laki-laki 37 tahun), pasien 29 (laki-laki 51 tahun), pasien 30 (laki-laki 84 tahun), pasien 31 (perempuan 48 tahun), pasien 32 (laki-laki 45 tahun), pasien 33 (laki-laki 29 tahun), pasien 34 (laki-laki 42 tahun).
Ketujuh pasien baru positif virus corona di atas dalam kondisi sakit ringan sedang.
Tak hanya itu, Achmad Yurianto menyampaikan adanya pasien terjangkit virus corona yang meninggal dunia.
Baca Juga: Tom Hanks dan Istri Positif Terinfeksi Virus Corona
Hal ini seperti dilansir Grid.ID dari tayangan Mata Najwa, yang diunggah di kanal YouTube Najwa Shihab pada (11/3/2020).
Satu orang pasien Covid-19 yang terjangkit virus corona dinyatakan meninggal dunia adalah kasus ke-25, pada Rabu (11/3/2020).
"Sebenarnya sejak masuk ke Tanah Air sudah kita catat banyak sekali penyakit bawaannya. Diantaranya adalah diabetes, hipertensi, chronic obstructive paru, ditambah dengan hipertiroid. Ini sudah diderita lebih dari 5 tahun," ujar Dokter Achmad Yurianto.
Achmad Yurianto juga mengatakan kalau pasien ke-25 itu telah transit di Qatar sebelum kembali ke Indonesia.
Baca Juga: Wabah Virus Corona Semakin Liar, Meisya Siregar Batasi Pergi ke Mal
"Sebelum masuk ke Indonesia sudah transit lama di Qatar. Begitu sampai di Indonesia lebih banyak di Rumah Sakit. Baru ada perburukan itu kemarin malam (10/3/2020) jam 11.00 WIB, kemudian jam 2.35 dini (11/3/2020) hari meninggal dunia," imbuh Yurianto.
Menteri Kesehatan RI itu juga mengatakan pasien ke-25 terpapar virus corona sejak berada di luar negeri.
"Dari pemeriksaan yang didapatkan, kita yakini kemungkinan masuk ke Indonesia sudah membawa penyakit, tetapi akibat kompleknya masalah yang dimiliki," pungkasnya.
(*)