Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto
Grid.ID - Jumlah pasien yang positif virus corona atau Covid-19 di Indonesia terus bertambah.
Dari yang disampaikan oleh Juru Bicara pemerintah untuk Penanganan Corona, total kasus covid-19 di Indonesia sudah mencapai 369 kasus per Jumat (20/03/2020).
Persebaran wilayah kasus penularannya pun semakin meluas.
Baca Juga: Ngaku ARMY Banget, Adisty Zara Bikin Koreografi Lagu BTS!
Seperti yang dilansir Grid.ID dari Kompas.com, sudah ada 17 provinsi yang melaporkan kasus corona di wilayahnya.
Yakni:
1. Bali2. Banten3. DIY4. DKI Jakarta5. Jawa Barat6. Jawa Tengah7. Jawa Timur8. Kalimantan Barat9. Kalimantan Timur10. Kalimantan Tengah11. Kepulauan Riau12. Sumatera Utara13. Sulawesi Utara14. Sulawesi Tenggara15. Sulawesi Selatan16. Lampung17. Riau
Hal ini pun banyak orang menjadi panik karena takut tertular.
Mereka pun kemudian berbondong-bondong ke apotek ataupun supermarket untuk mencari masker serta hand sanitizer.
Namun kedua benda itu telah lebih dulu langka di pasaran.
Hal ini membuat hati Hansol seperti terketuk.
Pasalnya orang yang mempunyai uang saja masih kesusahan mencari persediaan APD (alat perlindungan diri), apalagi mereka yang hidupnya serba kekurangan.
"Aku yakin di antara bolo-bolo (sebutan penggemarnya) hari ini ada yang pernah pergi ke apotek, supermarket, atau tempat lainnya untuk beli masker, hand sanitizer, ataupun sabun cuci tangan," kata Hansol.
"Dan bolo-bolo merasa 'Aku punya uang aja aku enggak bisa beli. Jengkel banget kan ya kita punya uang, itu enggak ada yang jualan. Tapi bolo-bolo pernah mikir enggak bagaimana teman-teman kita lainnya yang bahkan enggak punya uang untuk pergi beli itu,"
"Yang bahkan enggak berani pergi ke supermarket karena mereka tahu kantongnya itu kosong. Yang bahkan buat makan besok aja enggak ada duitnya. Bagaimana mereka bisa melindungi diri mereka sendiri dari virus corona kalau bukan dari bantuan kita," lanjutnya.
Oleh karena itulah, Hansol mantap untuk melakukan donasi melalui platform penggalangan dana online kitabisa.com.
Tak main-main ia mendonasikan Rp 50 juta untuk membantu ekonomi masyarakat terdampak corona.
Ini bukanlah nominal yang sedikit bagi Hansol, namun ia berharap donasinya ini dapat berguna bagi mereka yang membutuhkan.
"Di kesempatan kali ini aku menyumbang uang yang cukup besar buat aku yaitu 50 juta rupiah,"
"Ini bukan nominal yang kecil buat aku, tetapi aku merasa uang ini jauh lebih berarti ketika aku bagikan kepada teman-teman yang lebih membutuhkan daripada aku pada saat ini," terang Hansol.
Ia pun tidak mau sendiri dalam aksi sosial ini.
Melalui unggahan Instagram pribadinya @hansoljang110, Hansol turut mengajak bolo-bolo untuk ikut membantu sesama dengan mendonasikan sebagian dari uang mereka.
"Ayo rek mohon bantuannya kali ini, link sudah aku taruh di profileku. #TidakDiEndorse, tapi aku lebih merasa kaya dibanding waktu aku dapat sponsor/endorsean karena aku bisa berbagi kembali kepada teman-teman di Indonesia," tulisnya di kolom keterangan.
Baca Juga: Naura Curahkan Isi Hatinya Soal Sering Dibandingkan dengan Orang Lain dalam Lagu Terbarunya
"PLEASE BANTU SHARE DAN TAG TEMAN-TEMAN YA BOLO-BOLO," pungkas Hansol.
Sebagai tambahan informasi, Jang Hansol adalah pria berkewarganegaaraan Korea Selatan.
Namun sejatinya ia sudah dibawa pindah ke Malang, Jawa Timur, oleh kedua orang tuanya sedari kecil.
Oleh sebab itulah, ia sudah fasih berbahasa Indonesia dan bahkan bahasa Jawa seperti yang kerap ia tunjukkan dalam konten vlognya di kanal Youtube Kore Reomit.
(*)