Find Us On Social Media :

Gula Bisa Merusak Kesuburanmu, Mitos Atau Fakta? Begini Penjelasannya!

By Maria Andriana Oky, Kamis, 19 April 2018 | 09:22 WIB

Gula bisa merusak kesuburan, benar nggak tuh?

Laporan Wartawan Grid.ID, Andriana Oky

Grid.ID - Siapa sih yang nggak suka makanan manis?

Mulai dari cokelat, manisan, permen, waffer, biskuit tampaknya menjadi favorit semua orang.

Tapi kalian semua pasti tahu bahaya mengonsumsi makanan manis terlalu banyak.

Salah satu yang paling sering kamu dengar adalah diabetes dan obesitas yang mengarah pada gangguan kesehatan jantung.

( BACA JUGA :Ladies, Ternyata Diet Buah-Buahan dan Sayuran Juga Bermanfaat untuk Kesehatan Mental... Ini Buktinya!)

Tapi tampaknya tak hanya itu, ternyata asupan gula yang tinggi itu bisa mempengaruhi kesuburanmu loh.

Hal ini diungkapkan oleh Zita West, seorang pakar kesuburan terkemuka.

Melansir dari laman healthista, Grid.ID mengungkapkan penjelasan lebih lanjut dari pakar kesuburan, Zita West.

Dari pengalamannya sebagai seorang prkatisi bidan dan ahli kesuburan, ia melihat banyak wanita yang datang ke kliniknya.

( BACA JUGA :The Best From Now On Milik SHINee Rajai Chart Album Harian di Jepang!)

Para wanita itu mencari ramuan untuk membuat mereka hamil.

Pada kenyataanya, banyak dari mereka melakukan diet yang bisa dikatakan tidak sehat dan berpengaruh pada sel telur.

Diet yang tidak sehat bisa menghilangkan mikronutrien.

Mikronutrien adalah zat gizi yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah sedikit.

( BACA JUGA : Intip Kamar Baru Rafathar yang Super Mewah dan Besar Bak Hotel Yuk!)

Tapi memiliki peran yang sangat penting dalam pembentukan hormon, aktivitas enzim dan mengatur sistem reproduksi.

Selama bertahun-tahun pekerjaannya, ia menyimpulkan bahwa mikronutrien memainkan peran besar dalam kehamilan.

Untuk membuat sel telur menjadi matang, baik secara alami atau IVF (In Vitro Fertilization) ada hubungan yang kompleks dengan hormon reproduksi.

Dan sayangnya asupan gula berlebihan adalah pengganggu utama hormon dan mempengaruhi keseimbangan gula dalam darah.

( BACA JUGA :Heboh Transgender Daftar Wajib Militer, Ternyata KTP Tak Bisa Diubah!)

Istilah gula darah berkaitan dengan jumlah glukosa dalam aliran darah.

Yang pada suatu waktu jika gula dikonsumsi berlebihan bisa mempengaruhi tingkat energimu.

Diet yang tidak sehat menyebabkan ketidakseimbangan gula dalam darah.

Gula darah yang rendah bisa merangsang pelepasan hormon stres.

( BACA JUGA :Luncurkan Kosmetik di Hari Lahirnya, Kourtney Kardashian Berkolaborasi dengan Kylie Jenner)

Pelepasan hormon stres secara terus menerus bisa mengubah cara tubuh merespons progesteron.

Hormon ini sangat penting untuk proses siklus menstruasi yang tepat.

Dan harus kamu ingat pola menstruasi itu berkaitan dengan tingkat kesuburanmu.

Singkatnya, jika respon tubuh terhadap hormon progesteron itu terganggu, maka kesuburanmupun akan ikut terganggu.

Ketika gula darah tinggi, menyebabkan tubuh melepaskan hormon insulin.

( BACA JUGA :Keluarga Selalu Jadi Alasan Ringgo Agus Rahman Untuk Pulang ke Rumah)

Masalahnya, jika tubuh terlalu sering memproduksi hormon insulin bisa menyebabkan resistensi insulin.

Kondisi ini adalah faktor utama penyebab PCOS dan bahkan secara langsung bisa menyebabkan kerusakan pada sel telur wanita.

Jadi menjaga asupan kadar gula darah sangat penting afar stabil dan penting untuk kehamilan baik secara alami maupun IVF. (*)