Pada saat itu, Andrea didiagnosis demam berdarah dan akhirnya menjalani rawat inap.
Dua hari setelahnya, kondisi mulai membaik.
Namun karena khawatir ada kemungkinan lain, Andrea pun diminta cek thorax.
Meski hasilnya bagus dan cek infuenza negatif, hasil scan parunya tidak demikian.
Menurut Andrea ditemukan flek pada kanan dan kiri paru-parunya hingga ia harus melakukan tes swab untuk tes kemungkinan terinfeksi Covid-19 atau tidak.
Tepatnya pada Rabu (18/3/2020), Andrea dinyatakan positif Covid-19 dan ia langsung dirujuk ke rumah sakit rujukan pemerintah untuk penanganan kasus Covid-19.
Selama berada di rumah sakit tersebut, Andrea melihat pemandangan yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya.
Fasiltas kurang memadai, nasib para pasien baik yang positif atau suspect hingga kesibukan petugas medis yang sungguh membuatnya trenyuh bukan main.
Baca Juga: Sempat Di-bully Abis-abisan, Ganindra Bimo Bikin Tato Demi Bangun Image Laki Banget!
"Aku lihat sendiri bagaimana mereka sangat kuwalahan menghadapi banyaknya pasien, baik yang positif maupun yang suspect.
"Aku cukup beruntung mendapatkan tempat tidur, walau fasilitas kamar yang seadanya. Tapi di luar masih banyak yang tidak dapat tempat istirahat yang layak.