- Tetapkan jam kerja dan jadwal yang ketat
Dengan jam kantor yang jelas atau tenggat waktu 9 hingga 5 ketika di kantor, berbeda ketika WFH dan kamu dapat dengan mudah tergoda untuk kehilangan motivasi dan menunda pekerjaan
Oleh karena itu tidak jarang merasa terpikat oleh pikiran, "Saya akan melakukannya nanti."
Oleh karena itu sangat penting untuk menetapkan jam kerja yang ketat, seperti halnya kantor dan memiliki jadwal.
- Tetap berhubungan dengan rekan kerja secara teratur
Salah satu keuntungan terbesar bekerja di kantor adalah kolega yang membuat kita tetap termotivasi
Dengan pembaruan terus-menerus tentang pekerjaan, diskusi, dan rapat, maka peluang tumbuh lebih tinggi saat di kantor.
Untuk menjaga tingkat motivasi, berbicaralah atau ngobrol dengan rekan kerja secara teratur dan terus perbarui pekerjaan.
Mengetahui bahwa orang lain juga mengikuti pekerjaan mereka selama masa-masa WFH ini akan membantumu memperbaiki dan meningkatkan produktivitas.
- Hindari merasa terisolasi
Meski kenyataannya ini adalah bentuk isolasi diri, beberapa orang sulit berjuang untuk terbiasa dengan perubahan itu.
Menurut Nicholas Bloom, seorang profesor ekonomi di Stanford University di California mengatakan bahwa ada dua jenis pekerjaan dari rumah yakni pekerjaan jangka pendek atau sesekali dari rumah, dan pekerjaan tetap atau penuh waktu dari rumah.
Hanya 5 persen dari tenaga kerja AS, misalnya, melaporkan bahwa mereka adalah pekerja jarak jauh penuh waktu.
Adanya virus corona, tidak jelas berapa lama orang akan di rumah, yang menimbulkan masalah tambahan.
(*)