Find Us On Social Media :

Sujiatmi Notomihardjo Kirim Anaknya Tempuh Pendidikan di Yogyakarta, Begini Tanggapan Ibunda Jokowi Saat Tahu Putranya Pulang ke Rumah Bersama sang Pacar: Rampung Kuliah Sudah Bawa...

By Siti Maesaroh, Kamis, 26 Maret 2020 | 18:00 WIB

Dulu kirim anaknya kuliah di Jogjakarta, begini tanggapan ibunda Jokowi saat tahu putranya pulang ke rumah sudah bawa pacar

Seperti yang sudah diketahui, almarhumah Sujiatmi Notomihardjo merupakan sosok yang berjasa besar dan menginspirasi Jokowi.

Tak cuma itu, sedari kecil Jokowi rupanya sudah dididik baik oleh kedua orang tuanya.

Baca Juga: Mengenang Sosok Sujiatmi Notomiharjo, Ibunda Presiden Jokowi yang Sempat Doakan sang Anak Ketika Maju Pilpres 2019: Kalau Joko Widodo Bisa Menang, Semua Keluarga Senang...

Bahkan sebelum wafat, sang ibunda pernah membagikan kisah bagaimana dirinya mendidik semua anak-anaknya termasuk Jokowi.

Melansir dari laman website Sahabat Keluarga milik Kemendikbud yang tayang pada 27 Desember 2016, almarhumah Sujiatmi Notomihardjo pernah berkata bahwa dirinya tak pernah membatasi anak-anaknya.

Termasuk dalam hal memilih pekerjaan.

Ya, almarhumah rupanya seorang sosok yang membebaskan sang anak untuk memilih apa yang mereka yakini.

Baca Juga: Kirim Surat pada Presiden Joko Widodo, WHO Minta RI Deteksi Dini Virus Corona pada Orang yang Flu dan Sesak Napas

"Ketika mereka memilih bekerja apa saja boleh, terserah pilihan mereka. Tapi yang dipegang adalah jujur, kerja keras dan ikhlas," ujar Sujiatmi.

Termasuk dalam urusan jodoh, almarhumah Sujiatmi Notomihardjo bahkan berucap tak pernah memilihkan atau menjodohkan anak-anaknya.

Bahkan ada kisah unik mengenai sang putra, Joko Widodo yang sudah berani membawa sang pacar usai merampungkan kuliahnya.

Baca Juga: Bak Adegan dalam Drama Romantis, Intip Kemesraan Iriana dan Joko Widodo Saat Duduk Berdua Sembari Memandangi Desa Cantik di Korea Selatan

"Jokowi rampung kuliah, sudah bawa pacar, ya sudah. Orang tua tidak memilihkan jodoh, Saya sebagai orang tua sudah menjalani sendiri. Saya hanya nuturi (menasehati) anak-anak, yang muda menghormati orang tua," ungkapnya.