Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Masuknya virus corona ke Indonesia membuat banyak orang menjadi semakin was-was.
Apalagi mereka yang harus bepergian setiap harinya.
Bisa dibayangkan bagaimana kekhawatiran saat sedang ada di kendaraan umum, seperti bus atau kereta, kemudian memegang pegangan, gagang, atau kursi yang tidak jelas kebersihannya.
Kita tidak pernah tahu siapa sebelumnya yang menyentuhnya, serta selalu ada risiko bahwa benda-benda tersebut dapat terkontaminasi oleh virus corona.
Masalahnya, kita sering lupa dan langsung memegang ponsel atau HP usai menyentuh fasilitas di kendaraan umum tersebut.
Bagi sebagian besar orang, ponsel merupakan barang yang paling sering disentuh sehingga dianggap sebagai barang terkotor yang biasa kita gunakan dalam keseharian kita.
Menurut peneliti dari Jerman, virus corona bisa hidup di permukaan logam, kaca, atau plastik bahan-bahan yang dipakai membuat ponsel selama lebih dari sembilan hari.
Penelitian yang dipublikasikan di Journal of Hospital Infection itu menganalisa data dari 22 riset terhadap virus-virus sebelumnya, termasuk virus Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS), Middle East Respiratory Syndrome (MERS) dan virus corona endemik (HCoV).
"Meskipun kekuatan menularkan virus corona di permukaan benda tidak diketahui, namun lebih baik bila kita mengurangi kemampuan virus dengan pembersih disinfektan, terutama pada permukaan yang sering disentuh," ujar penulis riset.
Baca Juga: Menetap di Australia Selagi Wabah Corona, Carissa Putri Piknik Hingga Olahraga di Rumah Bersama Anak
Dalam riset itu, para peneliti menganjurkan agar kita menggunakan pembersih yang mengandung 0.1% sodium hypochlorite (pemutih), atau 62% hingga 71% ethanol, selama satu menit untuk membersihkan ponsel.
Berdasarkan data yang diteliti oleh jurnalis kesehatan dari Seattle Times, ada 25.127 bakteri yang menempel pada ponsel.
Hal tersebut dibenarkan Charles Gerba, pengajar mikrobiologi dan imunologi di Universitas Arizona, yang menyebutkan bahwa ponsel merupakan benda yang rawan menjadi agen penularan karena jari kita seringkali secara otomatis meraih ponsel, walaupun permukaannya kotor.
Baca Juga: Menetap di Australia Selagi Wabah Corona, Carissa Putri Piknik Hingga Olahraga di Rumah Bersama Anak
"Padahal kita tidak harus bersin di permukaan ponsel untuk menyebarkan kuman," kata Gerba.
"Yang kami temukan dalam penelitian, virus dapat berpindah ketika kita menyentuh permukaan benda, misalnya handel pintu atau railing tangga, kemudian memegang ponsel kita."
Ini bahkan lebih kotor daripada bakteri di dudukan toilet yang hanya berjumlah 1.201 bakteri.
Temuan ini tentunya harus membuat kita lebih berhati-hati dalam memegang ponsel atau HP, terlebih di saat virus corona tengah menyebar.
Ketika kita menempelkan ponsel pada wajah atau tangan, berarti kita telah membiarkan bakteri, virus, atau kuman lain yang ada di ponsel atau casing-nya berpindah ke kulit.
Lalu bagaimana solusinya?
Selain mencuci tangan dengan benar, kita juga bisa mulai membersihkan ponsel, tentu saja bukan dengan mencucinya.
Baca Juga: Loh, Kenapa Kita Harus Hindari Konsumsi Gula Saat Wabah Corona? Ini Loh Penjelasan Para Ahli
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), alkohol memiliki kemampuan menembus membran sel bakteri atau virus dan menghancurkannya dengan cara menurunkan tegangan permukaan sel dan denaturasi protein sehingga dapat membunuh bakteri dan melemahkan virus.
Kemampuan alkohol tersebut dianggap paling efektif ketika kadarnya mencapai 70 persen.
Dilansir dari Kompas.com, meskipun alkohol 70 persen efektif untuk menumpas mikroba, jangan langsung menyemprotkan alkohol tersebut sebagai cara membersihkan HP.
Dilansir dari laman website teknologi Cnet, alkohol dikabarkan dapat menghilangkan lapisan oleophobia dan hidrofobik yang menjaga minyak dan air dari permukaan HP.
Jika lapisan tersebut rusak, tampilan layar dan komponen lainnya pun bisa ikut rusak.
Oleh karena itu, kita dapat mengikuti saran yang dikeluarkan perusahaan teknologi Apple.
Dilansir dari situs resminya, Apple menyarankan untuk menggunakan tisu disinfektan yang mengandung alkohol 70 persen untuk membersihkan HP keluaran mereka. Berikut caranya:
- Cabut semua kabel dan matikan handphone.
Selain untuk alasan keamanan, mematikan layar perangkat akan memungkinkan kita untuk melihat kotoran dengan lebih mudah.
- Copot atau lepaskan casing dan aksesoris lainnya yang terdapat pada ponsel.
Bersihkan secara horizontal atau vertikal di layar sentuh ponsel dalam satu arah berulang dengan tisu disinfektan.
- Gerakan ini dapat menyapu mikroba dan merupakan cara paling aman untuk membersihkan layar.
Misalnya, mulai dari sisi kiri layar dan usap lurus ke sisi kanan layar
- Ingat, jangan menggosok terlalu keras agar tidak mengikis lapisan layar.
- Hindari menggosok berlebihan bagian yang terbuka, seperti lubang charger atau earphone untuk menghindari adanya kelembapan yang dapat merusak ponsel pada area tersebut.
- Jangan lupa untuk membersihkan area belakang, seperti kamera belakang dan flash.
(*)