Grid.ID - Dehidrasi merupakan kondisi saat tubuh kehilangan lebih banyak air daripada yang diterimanya.
Keadaan kekurangan air ini dapat menghambat proses metabolisme tubuh, dan jika dibiarkan terus-menerus akan mengancam jiwa.
Balita adalah kelompok yang paling rentan mengalami dehidrasi karena tubuh mereka menyimpan cadangan cairan yang lebih sedikit.
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan dehidrasi pada si kecil.
Di antaranya adalah peningkatan suhu tubuh, diare dan muntah.
(BACA JUGA : Terbuat dari Sayur Mayur, Lebih Sehat Salad atau Gado-gado ya?)
Diare adalah penyebab utama kehilangan air pada balita. Diare biasanya disebabkan oleh infeksi virus, bakteri, atau parasit, dan bahkan alergi makanan.
Kondisi ini menyebabkan kehilangan air yang cepat dari tubuh balita, sehingga menyebabkan dehidrasi.
Muntah dengan cepat menghabiskan cadangan cairan tubuh, seperti halnya diare.
Suhu tubuh yang tinggi saat demam juga membuat tubuh kehilangan air dengan cepat, terutama ketika balita berkeringat.
Seperti apa tanda dehidrasi pada anak ya?
* Mulut kering adalah tanda awal dehidrasi pada balita, mulut kering ditandai dengan air liur lebih sedikit, dan bibir kering.
(BACA JUGA : Sebelum Membeli Produk Kecantikan, Ini 6 Jenis Pembersih Wajah yang Harus Diketahui!)