Find Us On Social Media :

Inilah 9 Tanda Pria Ketika Mulai Serius Dalam Menjalin Hubungan, Mulai Dari Menjadi Pelindung Sampai Tak Malu Memperkenalkanmu Kepada Keluarganya

By Hananda Praditasari, Minggu, 5 April 2020 | 09:03 WIB

Inilah 9 Tanda Pria Ketika Mulai Serius Dalam Menjalin Hubungan.

Kehidupan sosialnya mungkin hebat, tetapi dia lebih menyukai malam yang tenang di rumah bersamamu daripada pergi bersenang-senang dengan teman-temannya.

Baca Juga: Ngaku Dapat Pelayanan Buruk dari Rumah Sakit, Wanita Hamil Berstatus PDP di Medan dengan Napas Tersengal Ngeluh Secara Live di Facebook Hingga Viral

6. Dia akan menghargai

Dia akan berterima kasih untuk semua hal yang sudah kamu lakukan.

Pria yang baik akan selalu menyadari semua pengorbanan yang sudah kamu berikan di setiap harinya.

7. Memperkenalkan kamu kepada keluarganya

Tidak ada laki-laki yang akan mengenalkan seorang wanita kepada keluarganya jika dia tidak memiliki niat yang tulus.

Jika pria belum pernah mengenalkan gadis untuk bertemu dengan orangtuanya, maka bisa dikatakan kamu adalah orang yang istimewa.

Hal itu juga yang membuat kamu yakin jika dirinya serius menjalin hubungan denganmu.

Laki-laki sejati tidak akan pernah malu untuk hal itu, justru ia akan bangga telah menjadi pasanganmu.

Baca Juga: Salah Satu Koleksi Sandal Nagita Slavina Disorot, Netizen Langsung Nelangsa Saat Tahu Harganya: Motorku Diinjek Mama Gigi..

8. Dia akan mencoba untuk mendapatkan kepercayaan keluarga pasangannya

Dia tahu betapa pentingnya keluarga pasanganya dan ia akan berusaha melakukan pendekatan dengan mereka.

Ini salah satu bukti bahwa dia adalah lelaki yang dewasa dan keluarga itu berada di urutan teratas dalam daftar prioritasnya.

9. Dia memiliki tempat untuk pasangannya dalam rencana di masa depan

Seorang pria sejati akan selalu mencari tahu apa yang dipikirkan oleh pasangannya tentang masa depan.

Mereka akan bertanya kapan kamu siap untuk menikah, di mana akan menggelar pernikahan dan berapa jumlah anak yang kamu inginkan.

Hal itu tidak hanya berkeliaran dalam pikirannya saja, melainkan untuk pandangan di masa depan.

(*)