Laporan Wartawan Grid.ID, Nesiana Yuko Argina
Grid.ID - Baru-baru ini media sosial digegerkan dengan penemuan seorang pemuda yang terkapar di pinggir sawah.
Karena ditemukan dalam kondisi terkapar, si pemuda diduga terkena virus corona.
Namun sebelum menjatuhkan diri di atas rumput, pemuda ini diketahui sempat memarkirkan kendaraannya.
Kejadian itu langsung viral setelah diposting akun @magetanbanget di Twitter pada Jumat (3/4/2020).
"Di pinggir jalan tadi pas lewat, ramai ada pemuda kira-kira umur 18 tahun," tulis pemilik akun seperti dikutip Grid.ID pada Minggu (5/4/2020).
"Naik motor tiba-tiba berhenti, memarkir motornya terus menjatuhkan diri di pinggir sawah. Tidak ada yang berani menolong karena takut kena virus corona," imbuhnya.
Baca Juga: Tak Mau Diobati, Pasien Corona Ini Malah Ngamuk dan Gigit Perawatnya
Akun @magetanbanget memposting beberapa foto di TKP (Tempat Kejadian Perkara).
Salah satunya ketika pemuda tersebut dihampiri petugas medis yang mengenakan APD lengkap.
Yap, setelah melihat pemuda terkapar di pinggir jalan, warga langsung heboh menghubungi ambulans dan petugas medis.
Petugas pun tertipu, pemuda itu bukan pingsan lantaran sakit namun sedih karena sedang patah hati setelah diputus pacarnya.
"Ambulans akhirnya datang dengan petugas medis berpakaian khusus mendekati pemuda tersebut. Belum sampai memegang, pemuda itu langsung bangun dan kaget sudah banyak orang yang melihatny."
"Ditanya kenapa, ternyata baru saja diputus pacarnya ketika sedang sayang-sayangnya. Dia ngomong sambil menangis," sambungnya.
Menurut akun @magetanbanget, peristiwa viral itu terjadi di Desa Jonggol, Bogor.
Netizen langsung ramai memberi beragam tanggapan atas kejadian kocak tersebut.
"Ambyare wong siji, gegere sak bumi. (yang ambyar satu orang, yang ribut satu bumi)," tulis @icetarolattee.
Baca Juga: Bocah 7 Tahun Asal Grobogan Trauma dan Memilih Mengurung Diri Usai Dicabuli Codot!
"Kaget banget nggak sih habis putus, nangis, terus didatengin petugas pake APD lengkap (emoji menangis)," tulis ardhitopodomoro.
"Semangat mas! Ambyar gak papa, tapi jangan lama-lama. Wkwk gak paham lagi aku," tulis @chotmimaulidya.
Seperti diketahui, peningkatan jumlah kasus virus corona di Indonesia membuat banyak orang mulai khawatir.
Melansir laman Kompas.com pada Sabtu (4/4/2020), ada 2092 kasus terkonfirmasi dengan jumlah kematian mencapai 191 orang.
Sementara pasien yang dinyatakan sembuh menjadi 150 orang.
(*)