Find Us On Social Media :

Kena Tipu Pelanggan sampai Harus Tempuh Jarak 230 Kilometer Purwokerto-Solo, Driver Ojol 59 Tahun Ini Cuma Bisa Pasrah Duduk di Depan Masjid sambil Tunggu Sandal Pelaku

By Arif Budhi Suryanto, Minggu, 5 April 2020 | 13:10 WIB

Mulyono (59) pengemudi ojol yang kena tipu penumpangnya

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Malang betul nasib Mulyono (59), warga Kalibagor, Desa Srowot, Banyumas.

Bagaimana tidak? Pada Sabtu (04/04/2020) kemarin, ia baru saja kena tipu oleh salah satu penumpangnya.

Pria paruh baya yang sehari-hari berprofesi sebagai pengemudi ojek online (ojol) ini ditinggal kabur setelah mengantar penyumpangnya dari Purwokerto menuju Solo.

Baca Juga: Kepergok Beri Tip Ojol Rp 1 Juta, Nikita Mirzani Kini Mencak-mencak Sampai Ancam Bakal Lapor Polisi Setelah Rumahnya Disatroni 30 Orang yang Minta Sumbangan: Saya Bukan Bank, Bukan Pemerintah!

Melansir dari TribunSolo.com, kejadian ini bermula saat Mulyono mangkal di Terminal Purwokerto.

Saat itu ia disambangi seorang yang meminta mengantarkannya kembali ke kota asalnya, Solo.

Awalnya, Mulyono menolak karena jarak antara Purwokerto dan Solo cukup jauh sekitar 230 kilometer.

Baca Juga: Bagi-bagi Makan Gratis untuk Driver Ojol di Tengah Pandemi Corona, Prilly Latuconsina Dipuji Setinggi Langit, Netizen: Bangga Punya Idola Berhati Mulia

Namun orang tersebut terus merayu dan menjanjikannya uang Rp 700 ribu.

"Tawaran Rp 700 ribu deal dan saya antar," kata Mulyono, seperti yang dikutip Grid.ID dari TribunSolo.com.

Setelah sepakat, keduanya pun berangkat dari Purwokerto sekitar jam 14.00 WIB hingga pada akhirnya tiba di Solo pukul 19.00 WIB.

Baca Juga: Cinta Laura Nangis Lihat Ojol Viral yang Lindungi Makanan dari Semprotan Desinfektan Mobil Water Cannon

Sesampainya di Solo, pelaku meminta Mulyono untuk berhenti sebentar di Masjid kawasan Banjarsari untuk melaksanakan salat.

Namun sayang, setelah menunggu cukup lama, ternyata Mulyono ditinggal kabur pelaku tanpa sempat memberikan upah yang dijanjikan.

"Saya ditegur warga, ditanya menunggu siapa, saya jawab menunggu penumpang. Saya lihat dalam Masjid sudah kabur, sandalnya ditinggal," terang Mulyono.

Baca Juga: 'Kami Takut Corona Tapi Lebih Takut Lagi Keluarga Enggak Makan', Begini Curahan Hati dan Harapan Para Driver Ojol di Tengah Pandemi Covid-19

Ciri-ciri Pelaku

Melansir dari TribunJateng.com, Mulyono mengaku pasrah dengan apa yang menimpanya saat ini.

Apalagi Mulyono tak mengetahui nama pelaku.

"Saya tidak tahu namanya," ungkap Mulyono.

Baca Juga: Terpukul Melihat Perjuangan Driver Ojol di Tengah Wabah Covid-19 yang Melanda Negeri, Ari Wibowo: Ini Merupakan Pukulan Berat Bagi Kita Semua

Mulyono mengaku hanya mengetahui ciri fisiknya saja antara lain berbadan kecil, berkumis tipis, dan menggunakan celana jeans.

Mulyono sendiri baru tergabung menjadi pengemudi ojek online (ojol) sekitar empat bulan lamanya.

Sebelum ini, Mulyono hanya menjadi ojek pangkalan.

Baca Juga: Mulia Banget, Meskipun Pendapatannya sedang Menurun, Pemilik Warteg Ini Masih Sempat Bagikan 100 Porsi Makanan Gratis bagi Para Driver Ojol di Tengah Pandemi Corona! Beginilah Alasannya

Kisah Mulyono yang malang ini pun sempat ramai karena viral di grup-grup WhatsApp hingga banyak materi yang kemudian berdatangan secara estafet dari Solo-Klaten-Purwokerto.

(*)