Laporan Wartawan Grid.ID, SIlmi Nur A.
Grid.ID - Siapa yang tak mengenal Super Junior?
15 tahun berkarir di industri hiburan membuat grup legendaris itu begitu mendunia.
Bahkan meski banyak grup idol lain yang tumbuh, para penggemar tak bisa menyingkirkan Super Junior dari hati mereka.
Namun, rupanya karier Super Junior tidak selalu berjalan mulus.
Berbagai permasalahan dan skandal sempat menimpa anggota Super Junior.
Baca Juga: Orang Tua Harus Tahu! Begini Kata Ahli Tentang Suplemen untuk Anak saat Pandemi Corona
Bahkan beberapa anggota harus hengkang dari grup ini setelah diterpa skandal.
Melansir Allkpop, Minggu (5/4/2020), dalam sebuah wawancara mendalam dengan 'News1', leader Super Junior Leeteuk mengaku kangen pada masa-masa manggung dengan 13 anggota.
Menjadi pemimpin selama 15 tahun, Leeteuk membagikan pemikirannya tentang kesulitan dan perjuangan yang dihadapi selama ini.
"Begitu banyak hal buruk terjadi sekaligus ketika kami berada di semacam 'puncak' dalam karir kami," ungkapnya.
Baca Juga: Perhatikan, 5 Tanda ini Menunjukkan Dia Cuma Pura-pura Orgasme saat Berhubungan Intim!
Leeteuk juga menambahkan bagaimana dulu anggota Super Junior menghabiskan waktu untuk menangis.
"Kami menghabiskan banyak waktu di asrama, menangis. Tapi melihat ke belakang sekarang, kami dapat bersatu lebih erat melalui masa-masa sulit itu," imbuh Leeteuk.
Rupanya, leader Super Junior ini juga merindukan kebersamaan 13 anggota di atas panggung.
Namun, dengan syarat semua anggota Super Junior menyetujuinya.
"Jika ada kesempatan di masa depan, saya ingin berdiri di atas panggung dengan semua 13 anggota lagi. Tentu saja, jika ada anggota yang menentangnya, maka itu tidak akan terjadi," ucap Leeteuk.
Sebagai pemimpin, Leeteuk mengaku ingin mempertimbangkan perasaan para anggota yang saat ini masih setia berada di Super Junior.
(*)