Laporan Wartawan Grid.ID, Widy Hastuti Chasanah
Grid.ID – Pandemi corona yang mewabah di berbagai belahan dunia ini membuat publik khawatir.
Pasalnya virus yang menyerang sistem pernafasan tersebut telah meregang ribuan nyawa.
Namun, di tengah pandemi corona yang belum juga mereda, ada sepasang suami istri yang sedang merasakan kebahagiaan.
Sepasang suami istri asal India ini berhasil menjadi perhatian publik usai memberi bayi kembar mereka dengan nama Corona dan Covid.
Baca Juga: Gading Marten Sebut Deretan Mantan Raffi Ahmad: Cantik Semua!
Dilansir oleh Timesofindia.com, nama virus yang disematkan pada anaknya tersebut melambangkan kemenangan atas kesulitan yang mereka hadapi saat pandemi corona.
Pasalnya bayi kembar tersebut lahir saat pemerintah India memberlakukan aturan lockdown di negara mereka.
Oleh karena itu, pemberian nama tersebut merupakan sebuah momentum untuk diingat betapa sulit menghadapi hidup saat masa-masa lockdown.
Baca Juga: Seakan Bantah Kabar Rumah Tangganya Retak, Ajun Perwira Bagikan MomentMesranya Bersama Jennifer Ipel
"Saya diberkati dengan si kembar laki-laki dan perempuan (yang lahir) dini hari tanggal 27 Maret."
"Kami telah menamai mereka Covid (untuk bayi laki- laki) dan Corona (untuk bayi perempuan) untuk saat ini," terang sang ibu, Preeti Verma.
Ibu berusia 27 tahun dari bayi kembar Covid dan Corona tersebut juga tak memungkiri apabila di masa depan nama itu akan diganti.
"Kelahiran ini terjadi setelah menghadapi beberapa kesulitan.Oleh karena itu, saya dan suami ingin membuat hari yang tak terlupakan," imbuh Preeti.
Tak hanya untuk mengingatkan masa-masa sulit saat pandemi corona, pemberian nama tersebut juga dilatarbelakangi oleh pandemi corona yang membawa banyak hikmah.
Ia mengatakan bahwa pandemi corona dapat membuat manusia peduli dengan mereka sendiri dan menanamkan kebiasaan baik.
"Memang virus itu berbahaya dan mengancam jiwa tetapi wabahnya membuat orang jadi fokus pada sanitasi, kebersihan dan menanamkan kebiasaan baik lainnya.Karena itu, kami memikirkan nama-nama ini," sambungnya.
Pasangan suami istri yang berasal dari Uttar Pradesh dan kini tinggal di Purani Basti di Raipur, Chhattisgarh, India ini juga menceritakan kisah miris proses kelahiran bayi kembarnya.
"Pada larut malam tanggal 26 Maret, saya tiba-tiba mengalami kontraksi yang parah dan entah bagaimana suami saya memanggil ambulans," terang Preeti.
Baca Juga: Kata Peneliti Soal Anggapan Virus Corona Mati di Cuaca Panas
Namun rupanya dalam perjalanannya menuju rumah sakit ia berkali-kali diadang oleh petugas karena keluar saat masa lockdown.
"Karena tidak ada lalu-lalang kendaraan diizinkan melintas di jalan karena lockdown, kami dihentikan oleh polisi di berbagai titik.
"Tetapi akhirnya mereka membiarkan kami lewat setelah mengetahui kondisi saya," ungkap Preeti.
Tak berhenti sampai di situ, kekhawatirannya semakin menjadi saat ia menyadari bahwa proses persalinannya dilakukan tengah malam.
"Saya bertanya-tanya apa yang akan terjadi di rumah sakit karena itu tengah malam, tetapi untungnya dokter dan staf lainnya sangat kooperatif," sambungnya.
Meski memiliki banyak kendala, namun kedua bayi tersebut lahir dengan selamat di Rumah Sakit Dr BR Ambedkar Memorial.
Sang petugas rumah sakit bernama Shubhra Singh mengatakan bahwa ibu dan bayi tersebut telah diperboleh kan pulang setelah berjuang melakukan operasi caesar karena kondisi tertentu.
"Dalam 45 menit setelah kedatangan mereka, operasi berhasil dilakukan," jelas Singh.
Menurut penuturan sang petugas, bayi kembar tersebut menjadi pusat perhatian di rumah sakit karena namanya yang sangat unik.
(*)