Find Us On Social Media :

Banyak yang Dikorbankan Akibat Berhenti dari OVJ, Aziz Gagap Justru Mengaku Kini Lebih Bahagia

By Annisa Dienfitri, Rabu, 8 April 2020 | 15:04 WIB

Banyak yang Dikorbankan Akibat Berhenti dari OVJ, Aziz Gagap Justru Mengaku Kini Lebih Bahagia

Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri Awalia

Grid.ID - Pelawak Aziz Gagap tak menampik banyak yang ia korbankan saat memutuskan berhenti dari acara Opera Van Java (OVJ).

"Kalo bicara ada yang dikorbankan, banyak," ujar Aziz Gagap melalui kanal YouTube Deddy Corbuzier yang diunggah Rabu (8/4/2020).

Salah satunya, Aziz Gagap harus merumahkan sang sopir yang biasa mengantarnya ke lokasi syuting.

Baca Juga: Sudah Ingin Berhenti dari OVJ Sejak 8 Bulan Lalu, Aziz Gagap Mengaku Keinginannya Sempat Dicegah oleh Banyak Orang

"Kalo mau bicara ke belakang, kadang-kadang suka 'oh iya gue punya supir', sekarang udah gak kerja," ucapnya lagi.

Kendati banyak hal yang harus dikorbankan, Aziz Gagap tak menyesal telah berhenti dari acara yang melambungkan namanya itu.

Pasalnya, pelawak 46 tahun itu telah menemukan ketenangan yang tak didapatkannya selama aktif di dunia hiburan.

Baca Juga: Azis Gagap Mundur dari Dunia Hiburan, Keluarga: yang Penting Ayah Sehat dan Bahagia  

Bahkan, ayah 3 anak itu mengaku telah benar-benar merasakan kebahagiaan usai lepas dari tugasnya sebagai pelawak.

"Happy, happy luar biasa. Tenang aja, apalagi yang mau dipikirin," kata pemilik nama Muhammad Azis itu.

"Susah dulu lalap (dilalui), seneng ya belom lama lah, tapi semuanya udah didapet. Anak udah ada, cucu udah ada, semuanya," pungkas Azis.

Baca Juga: Tidak Ada Kata Lelah Namun Mundur dari Program Televisinya, Azis Gagap: Ketenangan dan Kebahagiaan Harus Kita Sendiri yang Ciptain

Sebelumnya diberitakan, hengkangnya Aziz Gagap dari acara OVJ sempat membuat masyarakat kaget.

Namun rupanya Aziz memang telah berkeinginan untuk berhenti dari acara tersebut sejak 8 bulan yang lalu.

Akhirnya, rekan melawak Parto Patrio itu pun resmi pensiun dari OVJ bertepatan dengan maraknya wabah corona.

(*)