Laporan Wartawan Grid.ID, Mia Della Vita
Grid.ID - Perjalanan hidup aktor Hollywood Joaquin Phoenix ternyata tidak selalu menyenangkan.
Joaquin Phoenix mengaku nyaris tewas akibat kecanduan ganja dan minuman beralkohol.
Pengakuan itu diungkap Joaquin Phoenix dalam wawancara bersama majalah GQ.
Pemeran Joker ini mengatakan bahwa ia pernah menjalani rehabilitasi.
Itu terjadi setelah kesuksesan filmnya yang berjudul Walk The Line pada 2005.
Kala itu, ia mengalami kecanduan narkoba dan minuman beralkohol.
Baca Juga: Sering Dijulidin Netizen, Raffi Ahmad: Gue itu Gak Pernah Baperan Sama Sekali!
"Aku tidak menyatu dengan dunia atau diri sendiri seperti yang aku inginkan," ungkapnya.
"Aku menjadi seorang idiot, berlarian, minum-minum, mengacaukan orang, pergi ke kelab-kelab," katanya mengenai kondisi mentalnya.
Kemudian suatu malam ia mengalami kecelakaan mobil.
Aktor terbaik Oscar 2020 ini menabrakkan mobilnya hingga mengalami luka parah.
Bukannya mencari pertolongan, Joaquin malah berniat merokok dalam mobil.
Untungnya, ia tidak jadi melakukan hal itu setelah mendengar suara berlogat Jerman.
Baca Juga: Hindari Baca Berita yang Malah Bikin Stres, Cinta Laura: Kita Jangan Langsung Percaya Kali Ya!
Suara tersebut terdengar ketika ia akan menyalakan korek api.
"Suara berlogat Jerman itu berkata, 'Santai saja'," kata Phoenix dikutip dari Hindustantimes, Minggu (12/4/2020).
Phoenix menambahkan, suara itu juga memberitahunya bahwa bahan bakar mobilnya bocor.
Baca Juga: Rayakan Ulang Tahun Faisal Harris, Sarita Abdul Mukti: Happy Birthday Sahabat Baruku
Jika ia merokok, itu berpotensi menimbulkan kebakaran dan meledakkan mobilnya.
Phoenix kemudian segera keluar dari mobilnya dan menyadari bahwa pemilik suara Jerman itu adalah sutradara Werner Herzog.
Tepat setelah kejadian tersebut, aktor berusia 45 tahun ini menjalani rehabilitasi.
Kini kondisi mental Joaquin Phoenix sudah membaik.
Ia sudah berhasil mengurangi konsumsi minuman beralkohol.
Bintang film Her ini hanya meminumnya ketika ia harus mengejar penerbangan.
Ia mengaku menjadi sangat cemas ketika naik pesawat sehingga harus mengonsumsi minuman beralkohol untuk mengurangi rasa cemas.
Pilot juga harus meyakinkan keselamatannya selama penerbangan.
Tetapi ia kini sudah tidak lagi merokok ganja seperti dulu.
"Ada terlalu banyak hal yang aku senang lakukan dan aku tidak ingin bangun dengan rasa lapar."
"Itu bukan hal yang aku lawan, itu hanya cara aku menjalani hidupku," katanya.
Jauh sebelum Joaquin Phoenix mengonsumsi narkoba, saudara laki-lakinya sudah lebih dulu terjerumus dalam obat-obatan terlarang.
Bahkan, Phoenix terpaksa harus kehilangan saudara tercintanya di usia 19 tahun gara-gara narkoba.
Saudara laki-lakinya, River meninggal dunia di usia 23 tahun akibat overdosis obat terlarang.
Terlepas dari masa kelam sang aktor, Phoenix kabarnya akan membintangi film berjudul C'mon C'mon.
Ia juga disebutkan akan membintangi sekuel film Joker.
Benar atau tidaknya kabar tersebut, belum ada konfirmasi apa pun dari sang aktor maupun tim produksi. (*)