Laporan Wartawan Grid.ID, Lalu Hendri Bagus
Grid.ID – Mantan artis cilik Rachel Amanda kini telah beranjak dewasa, Rachel Amanda memeng sudah lama tak terdengar kebarnya dilayar kaca.
Rachel Amanda mengakui bahwa dirinya memang vacum dari dunia keartisan lantaran memilih fokus ke pendidikan dengan menyelesaikan kuliahnya di jurusan Psikologi, Universitas Indonesia.
Hal itu dikatakan Rachel Amanda saat ditemui Grid.ID di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan. Jumat (27/4/2018).
BACA JUGA: Sibuk Kuliah, Ini Cara Rachel Amanda Menjaga Kesehatannya Selepas Sembuh dari Sakit Kanker Tiroid
"Sengaja fokus kuliah sih karena jujur di psikologi tuh apalagi tahun kemarin, tahun kedua atau ketiga sih banyak penelitian, paper, tulisan dan sebagainya.
“Karena tugasnya kelompok jadi aku gak bisa tinggal, kalau ditinggal gak ngerjain dong, ngerasa waktunya yaudahlah pendidikan dulu," ujar Rachel Amanda dengan semangat.
Ia pun mengaku meski ia memprioritaskan pendidikannya namun tak serta merta meninggalkan dunia entertaiment, sebab ia masih menerima tawaran kerja yang tak terlalu mengganggu kuliahnya.
"Dibilang vacum banget nggak karena sempat main di beberapa ftv tuh sempet, cuman film terakhir tahun lalu sih, ngambil karena seneng film dan estimasi waktunya keliatan," ujar Rachel Amanda.
Sebagai mahasiswa tingkat akhir Rachel Amanda disibukkan dengan menyusun skripsi, layaknya mahasiswa pada umumnya, Rachel Amanda juga mengalami rasa jenuh dan bosan sehingga ia menerima tawaran untuk kembali bermain film sebagai refreshing. "Aku tuh gampang terdistract orangnya, jadi kadang ngerjain nanti, aduh ngapain ya stuck nih, ah bikin sesuatu ah, bikin film, ntar balik lagi," tutupnya.
Sebelumnya dikabarkan bahwa Rachel Amanda mengaku pernah terkena penyakit kanker.
Amanda divonis menderita kanker tiroid ditahun 2014 saat dirinya berusia 19 tahun.
Karena penyakit tersebut berat badan Rachel sampai turun drastis.
Akibat dari penyakit tersebut ia mengaku merasakan jantungnya berdetak lebih kencang dan berkeringat dari biasanya.
Artis yang pernah masuk dalam nominasi Indonesian Movie Award 2010 itu terkena penyakit kanker Tiroid disebabkan oleh keracunan yodium.
"Aku sakitnya (kanker) tiroid karena aku kemarin keracunan yodium," ujar Amanda saat dijumpai di Sofia at Gunawarman, Jakarta Selatan, Senin (21/8/2017) malam.
Dilansir dilaman Kompas.com, Rachel bercerita tentang penyakitnya tersebut.
Dikatakan Amanda, awalnya ia didiangnosa oleh dokter terdapat tumor dalam kelenjar tiroidnya pada bagian kanan.
Tetapi pada saat dioperasi, kelenjar sebelah kirinya juga ikut diangkat karena dikawatirkan tumornya ganas dan akan menyebar.
"Dua-duanya diangkat karena kebijakan dokter, padahal sebenarnya harusnya salah satunya ditinggalin. Karena dokter takut tumornya ganas dan nyebar ke kiri."
"Ternyata tumornya jinak, tapi pas dicek (kelenjar) sebelah kiri, sudah ada anak sel kanker," ujar Rachel Amanda.
"Jadi di situ aku ketahuan kanker memang, tapi masih state yang sangat awal jadi dokter pun kayak 'oh ya oke Manda abis ini (operasi), ablasi aja sekali, terus kelar.' Karena tipe tiroid ini memang tipe yang paling jinak," tambahnya.
Sekarang Rachel merasa bersyukur karena telah dinyatakan sembuh dari penyakit tersebut.
Namun ia masih terus mengkonsumsi obat-obatan.
"Pas tiroidnya udah diambil, tinggal minum obat aja. Sampai sekarang," kata Rachel.
Penyakit yang diderita gadis kelahiran 1 Januari 1995 selain keracunan Yodium, ia beranggapan bahwa penyakitnya tersebut akibat keturunan.
"Di sisi lain aku ada turunan genetik, nenek dan tanteku pernah kena tiroid."
"Bisa jadi karena itu terus kepicu juga mungkin, karena kondisi lokasi yang tidak steril. Tapi nggak benar-benar pasti," uangkap Rachel Amanda. (*)