Grid.ID - Pembekuan darah bisa menyebabkan komplikasi berbahaya seperti emboli paru, penyakit jantung koroner atau stroke.
Penyebab gumpalan darah bisa disebabkan oleh kontrasepsi oral, duduk atau berbaring dalam jangka waktu yang lama.
Gejala pembekuan darah tergantung dimakan lokasi darah di bekukan.
Menurut American Society of Hematology, gejala pembekuan darah meliputi seperti sakit jantung, rasa tertekan di dada, berkeringat, kesulitan berbicara dan lainnya.
( BACA JUGA :Niat Mau Banggakan Film Barunya, Ayu Ting Ting Malah Kepergok Kepoin Nagita Slavina)
Untuk mengurangi risiko pembekuan darah, kamu disarankan untuk menghindari makanan yang mengandung lemak jenuh dan kaya akan serat.
Dalam artikel ini, kita akan melihat beberapa makanan alami yang bisa mencegah penggumpalan darah.
1.Salisilat
Salisilat adalah senyawa yang bisa menghambat pembekuan darah.
Salisilat hadir dalam sejumlah bumbu dan rempah alami seperti cabe, paprika, kunyit, jahe dan pepermint.
Selain bumbu dapur, ada beberapa buah yang mengandung salisilat diantaranya nanas, anggur, berri, jeruk, lobak dan tomat.
( BACA JUGA :Pertarungan Gaya Fashion Istri Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un vs Istri Presiden Moon Jae-In Saat Pertama Berjumpa)
2.Asam lemak Omega-3
Asam lemak Omega-3 adalah nutrisi penting yang membantu dalam penggumpalan darah, menurut Harvard School of Public Health.
Asam lemak Omega-3 juga bisa membantu melawan depresi, kecemasan dan meningkatkan kesehatan otak selama kehamilan.
( BACA JUGA :Sempat Ketahuan Merokok, Ternyata Alasan Minho SHINee Terungkap!)
3.Vitamin E
Para peneliti menemukan efek vitamin E pada pembekuan darah.
Mereka menemukan bahwa vitamin E mampu menghambat trombosit mengalami koagulasi.
Vitamin E dapat dietmukan dalam makana seperti bayam, almond, brokoli, kiwi, tomat, mangga, alpukat, minyak kelapa dan lain sebagainya. (*)