Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Tindakan perilaku menyimpang yang dilakukan seorang pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) terbongkar.
Seorang pelajar SMK kelas X akhirnya diamankan oleh Satpol PP Kota Jember, Jawa Timur.
Mengutip informasi dari Kompas.con pada Jumat (17/4/2020), pelajar tersebut diamankan saat berada di sekitar Stasiun Jember pada Selasa (14/4/2020) malam.
Saat penangkapan, sang pelajar disebutkan berpakaian layaknya seorang wanita (waria).
Kendati demikian, Satpol PP Pemkab Jember mengatakan tak hanya mengamankan sang pelajar saja.
Namun, ada dua orang waria yang berhasil terjaring saat keduanya hendak melayani tamunya masing-masing.
Kepala bidang Ketertiban Umum Saptol PP Jember, Herwindo, mengamankan kedua waria tersebut saat melayani tamu di tempat gelap.
Mereka mengaku terkejut saat mengetahui salah satu waria tersebut masih berstatus pelajar kelas 10.
"Saat kami patrol rutin di sekitar stasiun sekitar pukul 21.30 WIB, ditemukan waria di sekitar warung yang sudah tutup,” ungkapnya.
Herwindo menyampaikan secara detail apabila sang pelajar tertangkap basah saat melayani tamu, sementara satunya sedang melakukan transaksi.
Mulanya kedua waria hendak kabur saat mengetahui keberadaan Sarpol PP tersebut.
Namun beruntung keduanya berhasil diamankan dan diberikan pembimbingan sebelum kabur.
“Melihat penampilan dan gerak gerik mereka, seakan-akan hendak lari, akhirnya kami bawa ke kantor Satpol PP,” tutur dia.
“Satu orang yang berstatus pelajar ini akan sedang melayani tamu, namun saat melihat kami dari kejauhan, tamunya langsung kabur,” terangnya.
Menurut pengakuan sang pelajar, ia mulai terpengaruh menjadi waria saat sering melewati Stasiun Jember dan melihat banyak waria.
“Kemudian saat kami telusuri lebih jauh, sudah ada semacam perilaku menyimpang,” ungkap dia.
Akhirnya Satpol PP menghubungi pihak keluarga untuk memberikan efek jera.
Namun pihak orang tua pelajar mengaku syok dan kaget mengetahui ulah anaknya.
Sebab sang anak saat di rumah tidak menunjukkan perilaku yang menyimpang sama sekali.
“Orang tuanya kaget, akhirnya kami sampaikan kondisi anaknya, bahwa menjajakan diri. Waria tersebut baru pertama kali tertangkap oleh Satpol PP,” ujar Herwindo dikutip Tribunnews.
(*)