Hal itu lantaran pertimbangan klinik diliburkan selama wabah corona berlangsung. "Kayak klinik yang tutup, otomatis ada pengetatan pengeluaran dan ada pemotongan sedikit gajinya,"
"Mau enggak mau karena libur enggak ada pemasukan perusahaan yang bergerak di bidang klinik," tandas Maia. (*)