Grid.ID - Traveler muda muslim banyak mengeksplor lokasi wisata di Hongkong.
Trend kekinian itu dilihat Hongkong Tourism Board, beberapa tahun belakangan ini.
Makanya Hongkong Tourism Board makin memperkenalkan Hongkong sebagai lokasi wisata yang ramah terhadap turis muslim.
Khusus untuk traveler muda muslim, 2 tahun belakangan ini program itu makin digalakkan.
(BACA JUGA : Eksplor Hongkong, Trend Kekinian Traveler Muda Muslim Indonesia)
"Traveler muda muslim berebeda dengan generasi sebelumnya.
Mereka nggak hanya membutuhkan kebutuhan dasar seperti tempat beribadah atau makanan yang halal saja.
Tapi mereka juga butuh mengeksplore banyak hal termasuk perbedaan budaya di Hongkong," papar Amy Lam, Senior Manager, Marketing Hongkong Tourism Board.
Saat Grid.ID jalan-jalan ke Hongkong, memang bayak hal yang ditawarkan pada traveler.
(BACA JUGA : Kenakan Floral Pants, Gaya Simpel Marsha Aruan Jadi Makin Catchy!)
Buat yang tertarik jajal traveling ke Hongkong, beberapa hal ini wajib diperhatikan.
1. Paspor
Sudah barang tentu butuh paspor untuk melakukan perjalanan ke luar negeri.
Bagi yang sudah pernah traveling ke luar negeri, tentu nggak ada masalah.
Namun tetap saja, perhatikan tanggal masa berlaku paspor kamu.
Jangan sampai kurang dari 6 bulan, kalau nggak mau rencana traveling kamu ke Hongkong gagal.
2. Visa
Traveling ke Hongkong nggak perlu dokumen ijin masuk alias Visa.
Meski demikian, ada hal penting yang harus diketahui oleh traveler.
Bahwasannya bebas Visa di Hongkong bagi pemegang paspor Indonesia, ada batasnya.
Traveler bisa tanpa visa di Hongkong hanya untuk 30 hari.
3. Mata Uang
Hongkong menggunakan mata uang dolar Hongkong.
Nah untuk 1 dolar Hongkong, nilainya sama dengan Rp 1.769.
4. Akomodasi
Keluar dari area Hongkong International Airport, traveler bisa pakai beberapa akomodasi buat
menuju ke pusat kota.
Diantaranya Airport Express (kereta cepat), taksi dan bus umum.
5. Kartu Octopus
Untuk dapat menggunakan transportasi umum di Hongkong, kudu punya Octopus Card.
Traveler kudu deposit $50 Hongkong untuk kali pertama membeli kartu yang juga bisa dipakai
belanja di beberapa mini market itu.
Namun bila jalan-jalannya sudah kelar, uang depositonya bisa ditukarkan di kounter penyedia
Octopus Card seperti di Bandara atau lainnya.
6. Waktu Sholat
Namanya juga ada di negara lain, tentu ada perbedaan waktu sholatnya.
Oh ya, harus diketahui kalau waktu di Hongkong lebih cepat 1 jam dari di Indonesia
Mengutip dari Muslimpro.com, waktu sholat subuh di Hongkong 04.33, 12.21 (dzuhur), 15.44
(ashr), 18.49 (maghrib) dan 20.03 (isya).
7. Arah Sholat
Kalau di Indonesia, kiblatnya mengarah 295 derajat di kompas.
Nah kalau lagi di Hongkong, arah kiblatnya berada di 285 derajat.
8. Makanan Halal
Dengan masyarakat yang bukan muslim, tentu agak susah mencari makanan halal di Hongkong.
Memastikan makanan yan hendak dibeli itu halal, lebih baik bertanya terlebih dulu kepada
pedagangnya.