Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Dienfitri Awalia
Grid.ID - Di peringatan Hari Kartini kali ini, penyanyi Raisa memberikan apresiasi tertingginya pada para petugas medis wanita.
Seperti diketahui, tak sedikit petugas medis wanita yang tengah berjuang untuk menangani pasien positif virus Covid-19.
Ya, banyak dari petugas medis tersebut yang berkorban dan terpaksa jauh dari rumah dan keluarganya.
"Hari Kartini tahun 2020 ini aku dedikasikan kepada wanita-wanita kuat Indonesia yang harus meninggalkan kebaya cantiknya di rumah," ujar Raisa seperti Grid.ID kutip dari unggahannya di Instagram, Selasa (21/4/2020).
"Dan berjuang dengan maskernya di lini depan melawan pandemi ini," sambung istri Hamish Daud ini.
Raisa juga menuturkan pengalamannya ketika berbincang dengan salah seorang tenaga medis yang menangani pasien positif virus corona.
Pelantun 'Teristimewa' itu merasa haru dengan perjuangan sang petugas medis saat pulang ke rumahnya.
"Barusan ngobrol dengan perwakilan tim medis dari RSUD Tanah Abang, yang anaknya masih kecil juga, masih menyusui," tutur Raisa.
"Dan kalo pulang kerja anaknya yang rindu dengan antusias menyambut tapi gak bisa langsung angkat dan main tapi harus mandi dan bersih-bersih dulu, juga berdoa gak bawa penyakit ke rumah. Itu setiap hari," lanjutnya.
Raisa tak sanggup menahan tangis teringat dirinya sendiri yang seringkali merasa tak tega meninggalkan putrinya, Zalina Raine Wyllie, untuk manggung.
"Rindu itu setiap saat. Was-was itu setiap waktu. Langsung pecah tangisku," ucap Raisa.
"Kebayang ninggalin bayi untuk seneng-seneng nyanyi aja berat banget, apalagi untuk mempertaruhkan nyawa setiap hari," ujarnya lagi.
Karenanya di momen Hari Kartini ini, Raisa menghaturkan apresiasi tertinggi dan doanya untuk mengiringi perjuangan para petugas medis.
"Semangat terus ya para pejuang medis. Doa kami selalu mengiringi kalian yang teristimewa," pungkas Raisa.
(*)