Find Us On Social Media :

Kempat Kempot Berjuang Demi Karyawan Usai Karaokenya Tutup, Inul Daratista: Aku Memikirkan Nasib Mereka...

By Hananda Praditasari, Rabu, 22 April 2020 | 06:10 WIB

Inul Daratista umumkan penutupan sementara bisnis karaokenya karena virus corona

Laporan Wartawan Grid.ID, Hananda Praditasari

Grid.ID - Pedangdut Inul Daratista memang selalu menjadi sorotan para khalayak.

Tak hanya penampilannya, kesuksesan Inul pun selalu sukses mencuri perhatian publik.

Seperti yang diketahui bahwa saat ini peraturan Physical Distancing guna mencenggah penyebaran virus covid-19 masih diberlakukan.

Kendati demikian bisnis karaoke Inul Vizta yang tersebar di seluruh Indonesia terpaksa ditutup untuk sementara waktu.

Dikutip dari tribunnews.com, ribuan karyawan istri Adam Suseno di rumahkan selama virus corona masih mengkhawatirkan.

Baca Juga: Sebut Sonya Fatmala Sebagai Sosok Kartini dalam Hidupnya, Hengky Kurniawan Beri Ucapan Romantis pada Istri: Terimakasih Kartiniku...

Pedangdut kelahiran Jawa Timur ini pun menyebut terjadi penurunan pendapatan dari bisnis.

Sehingga dengan terpaksa Inul merumahkan mereka karena tak sanggup membayar gaji karyawannya.

Inul mengaku jika semua cabang Inul sudah tutup hampir empat pekan lamanya.

"Banyak sih ribuan karena cabangnya banyak. Sudah tutup satu bulan ini," ujarnya.

Melansir dari kompas.com, curhatan ini juga disampaikan oleh pelantun 'Buaya Buntung' mengenai keresahan yang tengah Inul alami.

Baca Juga: Geram Kekasih Barunya Dibanding-Bandingkan dengan Chef Juna, Atries Angel Murka Hingga Minta Netizen untuk Move On: Tolong Jangan Selalu Membandingkan, Gak Sopan!

Dirinya harus berjuang memikirkan nasip para ribuan karyawan yang sudah sebulan bekerja.

"Iya pasti pikirkan gaji karyawan, karena usaha saya kan banyak, jadi sempat memikirkan nasib mereka," kata Inul Daratista.

Menurut Inul dirinya juga tak sanggup membayar biaya sewa tempat karaoke yang berada di dalam pusat perbelanjaan.

"Ada juga yang tidak mau tahu bahwa tetap bayar, harus bayar sewa mal-nya, atau apa itu, ada juga beberapa yang tidak," imbunya.

(*)