Find Us On Social Media :

Teriak-teriak Minta Tolong Hingga Merayap Keluar dengan Tubuh Berlumuran Darah, Satu Keluarga di Purwakarta Dibacok Pelaku yang Dendam

By Arif Budhi Suryanto, Rabu, 22 April 2020 | 12:41 WIB

rumah keluarga korban pembacokan di Kampung Munjul RT 36/9, Kelurahan Munjuljara, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Nasib nahas menimpa satu keluarga di Kampung Munjul RT 36/9, Kelurahan Munjuljara, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

Pasangan suami isteri Dedi Rukmayadi (35) dan Kurniawati (36) beserta dua anaknya dibacok orang tak dikenal pada Selasa (21/04/2020) sekira pukul 02.30 WIB.

Melansir dari Kompas.com, pelaku membacok korbannya dalam kondisi gelap gulita.

Pelaku yang sempat mematikan saklar listrik rumah korban masuk ke dalam kamar dan langsung melakukan aksinya secara membabi buta.

Baca Juga: Karyawan Sebut Nagita Slavina Waktu Kecil Mirip Siwon Choi Saat Reaksi Foto Jadul

Akibatnya, korban Kurniawati mengalami luka bacok di bagian dekat telingan kanan dan jari manis kanannya putus.

Anak perempuan pasangan ini pun tak luput dari sasaran pelaku, ia mengalami luka bacok di bagian belakang leher.

Sementara itu, sang suami, Dedi Rukmayadi tak sadarkan diri usai berteriak minta tolong sambil merayap keluar dengan kondisi tubuh penuh darah.

Beruntung, warga setempat yang mendengar teriakan korban langsung datang menuju lokasi dan membawa mereka ke RSUD Bayu Asih Purwakarta.

"Posisi korban tengah merayap keluar pintu rumah sambil minta tolong dengan kondisi sekujur tubuh penuh darah. Kami pun langsung membawanya ke RSUD Bayu Asih Purwakarta," terang salah satu saksi Saman (54).

Baca Juga: Masih Ingat Ricca Rachim? Sempat Tak Sadar Dijadikan Istri Kedua oleh Rhoma Irama, Begini Kabarnya Setelah Hampir 4 Dekade Menikah dengan sang Raja Dangdut

Diduga Dendam

Kabar ini pun telah dikonfirmasi oleh Kasatreskrim Polres Purwakarta, AKP Handreas Ardian.

"Jumlah pelaku berapa orangnya kami belum tahu. Yang jelas dalam satu keluarga ini ada empat orang, tiga diantaranya kena bacok dan satu lagi masih balita diamankan warga," katanya seperti yang dikutip dari TribunJabar.id.

Lebih lanjut, Handreas menduga ada unsur dendam dalam aksi pembacokan ini.

"Berdasarkan informasi yang dihimpun, kuat dugaan ada unsur dendam karena tidak ada barang korban yang diambil," ujarnya lebih lanjut.

Jajaran Satreskrim Polres Purwakarta pun telah mengerahkan anjing pelacak K9 untuk menyelidiki kasus pembacokan ini.

"Iya sekarang lagi dilakukan penyelidikan di TKP. Kami bawa serta tim khusus anjing pelacak K9," pungkasnya.

(*)